Usai Dikritik Dewan, Pj Bupati Bondowoso Ungkap Data Pembanding Serapan Anggaran 2023

Bondowoso - Usai dikritik DPRD Bondowoso sebab serapan rendah, Pj Bupati Bondowoso mengungkap data pembanding serapan anggaran tahun 2023.

Hal ini disampaikan Bambang pasca menerima kritikan dewan atas serapan anggaran di tahun 2024 yang masih sekitar 30 persen.

Baca juga: Dinilai Ingkar Janji, Wabup Bondowoso Diadukan ke Mabes Polri

Sebab, serapan ideal tuntas semester pertama menyentuh angka 50 persen.

Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto bereaksi dan menjawab kritikan itu dengan penyampaian data pembanding.

"Realisasi pendapatan tahun 2023 sebesar 37,73 persen. Realisasi belanja tahun 2023 sebesar 35,68 persen," tulis Bambang Soekwanto di sebuah grup WhatsApp dikutip Mili.id, Sabtu (6/7/2024).

Ia juga mengungkap data realisasi pendapatan tahun 2024 sebesar 38,19 persen. Sedangkan realisasi belanja tahun 2024 sebesar 36,16 persen.

Data tersebut per bulan Juni atau perbandingan data years over years (y-o-y).

Perbandingan data ini dari tahun sebelumnya ke tahun sekarang merujuk pada bulan yang sama.

Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso, Ahmad Dhafir menerangkan, jika seharusnya pembangunan sudah bisa direalisasikan pada awal triwulan kedua.

Baca juga: Umat Islam di Perbatasan Jember-Bondowoso Lebaran Lebih Awal

"Di bulan April dan Mei, pengaspalan sudah ada di tahun sebelum-sebelumnya. Tapi nyatanya di tahun ini lelang saja belum," kata Dhafir dikutip Mili.id, Jumat (5/7/2024).

"Kapan mau dikerjaan? Sekarang sudah masuk bulan Juli," tanya Ketua DPC PKB Bondowoso ini menambahkan.

Sebab pembangunan fisik dinilai berdampak pada perekonomian masyarakat. Termasuk mempermudah akses ekonomi warga.

"Perihal serapan anggaran, masih lebih baik tahun kemarin," timpal Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bondowoso, Andi Hermanto dikonfirmasi terpisah.

Baca juga: Satu Pejabat Pemkab Bondowoso dan Istrinya Terancam Dilaporkan ke Polisi

Legislator PDIP ini menilai bahwa Tim Anggaran Pemkab Bondowoso belum matang dari segi perencanaan.

"Persiapan belum matang dari pemerintah daerah untuk segera melakukan kegiatan-kegiatan," ucapnya.

Bahkan Andi menyebut bahwa infrastruktur di Kabupaten Bondowoso sangat parah dan banyak ruas jalan rusak.

"Terus terang infrastruktur di Bondowoso kan sangat parah. Kalau tidak dibarengi dengan (pembangunan), akan tambah rusak," kata dia.

Editor : Aris S