Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

PORDI Bondowoso Sapu Bersih Juara Domino Se-Jatim, Ternyata Ini yang Dilakukan

PORDI Bondowoso Sapu Bersih Juara Domino Se-Jatim, Ternyata Ini yang Dilakukan © mili.id

Para Atlet Domino Bondowoso dalam Liga Internal di Pujasera Kotakulon, Kecamatan/Kabupaten Bondowoso, Sabtu (3/8/2024) malam. (Deni AW/Mili.id)

Para Atlet Domino Bondowoso dalam Liga Internal di Pujasera Kotakulon, Kecamatan/Kabupaten Bondowoso, Sabtu (3/8/2024) malam. (Deni AW/Mili.id)

PORDI Bondowoso Sapu Bersih Juara Domino Se-Jatim, Ternyata Ini yang Dilakukan

Baca juga: Galuh, Atlet Dayung Sidoarjo Peraih Medali Emas di Porprov Jatim 2023 dan 2025

Tidak semua kecamatan memiliki atlet domino, dari 23 kecamatan, ratusan player domino profesional ini tersebar di 7 kecamatan se-Bondowoso.

Bondowoso - Para atlet domino yang tergabung dalam Perkumpulan Olahraga Domino Indonesia (PORDI) Kabupaten Bondowoso memborong juara di tingkat Jawa Timur pada 20 Juli 2024 lalu.

Prestasi itu bukan hasil instan, karena para atlet ternyata digembleng sedemikian rupa sehingga memiliki skill mumpuni.

Seperti halnya pada Sabtu (3/8/2024) malam hingga Minggu (4/8/2024) dini hari tadi.

Ratusan player domino profesional bertarung dalam kompetisi Liga Internal Domino se-Bondowoso di Pujasera Kelurahan Kutakulon, Kecamatan/Kabupaten Bondowoso.

Ketua PORDI Kabupaten Bondowoso, Muhammad Taufik Zarkasih menjelaskan, para atlet bertanding dalam sistem ganda atau berpasangan.

"Liga Domino internal ini mempertemukan 100 pasang atau 200 peserta," ucapnya.

Ternyata, gelaran Liga Domino internal ini tidak hanya dilakukan sekali saja, karena dilakukan berkala.

"Liga internal kita selenggarakan rutin setiap bulan. Ini untuk mengasah skill anggota dan menyambung silaturahmi," ungkapnya.

Taufik berkeyakinan permainan domino akan semakin besar dan populer, tidak hanya di Bondowoso tetapi juga di kancah Nasional.

Baca juga: Atlet Berkuda Memanah Kota Malang Tampil Ciamik, Sabet 4 Emas

"Kami selalu mengedukasi masyarakat bahwa domino bukan perjudian, tetapi sekarang menjadi olahraga resmi yang diakui nasional. Ada kejuaraan berjenjang," ulasnya.

Terakhir kali PORDI Bondowoso turun gelanggang di tingkat Jawa Timur, tim asal kota tape ini menyapu bersih slot juara 1-4.

Turnamen itu digelar Pengurus Provinsi (PengProv) PORDI Jawa Timur pada 20 Juli 2024 lalu di Kota Surabaya.

"Jika ada istilah All Indonesian Final, di turnamen domino Jatim kemarin itu ada All Bondowoso Semifinal," ucapnya.

Penyebabnya, empat tim asal Bondowoso seluruhnya masuk semifinal. Sehingga pertandingan selanjutnya tidak digelar dan Bondowoso menggondol seluruh jatah juara dengan total hadiah Rp 17 juta.

"Pada babak perempatfinal, satu tiket semifinal sudah kami kantongi. Sebab dua tim Bondowoso saling bertemu," tuturnya.

Baca juga: Atlet Polda Jatim Borong 3 Emas di Kejuaraan Karate Nasional Piala Kapolri 2025

Sedangkan tiga tim lainnya bertemu kontingen dari Surabaya, Tangerang, dan Balikpapan. Hebatnya, ketiganya juga lolos semifinal.

"Meski yang menggelar Pengprov PORDI Jawa Timur, tapi kontingen dari provinsi luar juga turun. Ada dari Jawa Barat, Jawa Tengah dan juga Kalimantan," papar Taufik.

Prestasi itu membuat PORDI Kabupaten Bondowoso disorot, dan ketika dikulik lebih ke dalam, ternyata atlet dominonya banyak.

"Di Bondowoso ada 19 gardu (sentra) dengan keanggotaan antara 10-45 orang per gardu. Total anggota Pordi Bondowoso saat ini sudah di atas 400 orang," sebutnya.

Namun tidak semua kecamatan memiliki atlet domino, dari 23 kecamatan, ratusan player domino profesional ini tersebar di 7 kecamatan se-Bondowoso.

Editor : Aris S



Berita Terkait