Surabaya - Angggota DPRD Surabaya, Herlina Harsono Njoto mengaku anaknya menjadi korban pencurian handphone (HP) di Galaxy Mall kota setempat.
Menurut Herlina, anaknya kehilangan HP ketika mengikuti kursus Bahasa Inggris di Galaxy Mall Surabaya beberapa waktu lalu.
Baca juga: Viral, Toko Emas Digeruduk Ormas Tertentu di Surabaya
"Ini luar biasa. Ada kasus kehilangan di pusat perbelanjaan yang menimpa seorang anak, tidak tertangani dengan baik. CCTV yang diperlihatkan tidak utuh," ungkap Herlina, Senin (5/8/2024).
Anggota Komisi D DPRD Surabaya ini menyesalkan sikap pengelola mal yang dinilainya kurang mendukung kampanye Surabaya sebagai Kota Ramah Anak.
"Bagaimana tidak, anak saya sampai trauma, bingung," ujar dia.
Herlina menceritakan pengakuan anaknya, di mana saat jam istirahat menuju musala untuk salat, anaknya kehilangan HP yang ditaruh dalam tas.
Baca juga: Ketua Apeksi Tekankan Soal Kesejahteraan Masyarakat
Anaknya kemudian panik lantaran sekuriti mal tidak bisa dimintai penjelasan soal kejadian tersebut.
Menurut Herlina, tidak menutup kemungkinan kasus-kasus seperti itu tidak hanya menimpa anaknya.
"Kebetulan tempat les kan lokasinya di mal tadi, jadi wajar kita tanya ke pihak mal soal kronologis dan lain sebagainya. Mengingat masa belajar di tempat les masih lama, kita takut menimbulkan sikap trauma. Soal kronologis nantilah saat hearing," papar Politisi Partai Demokrat tersebut.
Baca juga: Penjual Gorengan di Surabaya Masuk Penjara Gegara Embat iPhone
Masih kata Herlina, dari pihak mal sejauh ini belum ada upaya preventif maupun perbaikan, bahkan beranggapan hal itu wajar, karena di ruang publik.
Dia sudah melapor ke Ketua Komisi D DPRD Surabaya, Khusnul Khotimah untuk mengundang pihak mal dan pemkot agar bisa diselesaikan pola pengamanan yang baik.
"Bukan persoalan HP-nya, namun ini soal Surabaya yang katanya Ramah Anak. Kalau seperti ini kan harus dibenahi," pungkasnya.
Editor : Narendra Bakrie