Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

Cak Ji Disambati Parkir Liar dan Permintaan Kaki Palsu

Cak Ji Disambati Parkir Liar dan  Permintaan Kaki Palsu © mili.id

Cak Ji saat disambati sejumlah warga di Rumah Aspirasi

Mili.id - Sapa warga di rumah Dinas Wakil Walikota Armuji (Rumah Aspirasi) pada Senin (21/2) pagi didatangi oleh puluhan warga. Satu persatu mengungkapkan uneg - uneg hingga usulannya. 

Seperti Victor Sugianto yang merupakan warga Lebak Jaya Utara, Kecamatan Tambaksari menyampaikan keluhan terkait parkir liar di Minimarket sekitar rumahnya. "Saya ini kan pedagang kelontong, saat ke minimarket ada tukang parkir, minta uang parkir ya dengan cara yang kurang baik," ungkap Victor.

Baca juga: Armuji : Permintaan Maaf Diterima, Proses Hukum Terus Berjalan

Menanggapi itu Cak Ji sapaan Akrab Wakil Walikota Surabaya menyampaikan segera menindaklanjuti ke OPD terkait agar bisa menertibkan parkir liar di Minimarket.

"Sudah ada ketentuan di peraturan daerah penyelenggaraan parkir bahwa di minimarket harusnya bebas parkir mengingat pengelola minimarket telah membayar pajak parkir, segera kami koordinasikan untuk dilakukan penertiban," tegas Armuji

Baca juga: Pelapor Wawali Armuji Buka Suara: Minta Maaf Buat Gaduh Surabaya, Bantah Tahan Ijazah

Tidak hanya itu pada kesempatan yang sama Khoirul warga Tenggilis Mejoyo mengajukan permohonan kaki palsu untuk istrinya yang sakit dan tidak bisa berjalan.

"Pak sabar ya, nanti didata lalu kami akan teruskan ke Dinas Sosial, saat ini pak Walikota Eri Cahyadi bersama saya dan jajaran pemerintah kota Surabaya sedang menyalurkan kursi roda dan kaki palsu bagi warga MBR yang membutuhkan," pungkas Armuji

Baca juga: Ketika Wawali Surabaya Armuji Dilaporkan Pengusaha ke Polda Jatim

Melalui Program Sapa Warga Rumah Aspirasi yang dilakukan setiap Senin Pagi di Rumah Dinas Wakil Walikota itu, dirinya berharap agar dapat memberikan layanan terbaik bagi warga Surabaya."Tidak ada istilahnya kita diam, walaupun jabatannya wakil walikota semua harus bergerak untuk kesejahteraan warga Surabaya," imbuhnya

Editor : Redaksi



Berita Terkait