Menag, Yaqut Cholil Qoumas/Foto Instagram
Mili.id - Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama (Menag) usai dituding menyamakan suara adzan dengan gonggongan anjing, membuat Pimpinan Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Surabaya pasang badan.
Hal ini dilakukan sebagaimana instruksi Pimpin Pusat (PP) GP Ansor agar Ansor se-Indonesia menyikapi segala bentuk ujaran kebencian yang ditujukan terhadap Ketua Umum Ansor tersebut.
Baca juga: Tok, Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah Jatuh 10 April 2024
“Ketika ada yang melakukan penghujatan di Kota Surabaya. Maka kita akan bergerak sesuai instruksi dari Pimpinan Pusat (GP Ansor),” tegas Ketua PC GP Ansor Kota Surabaya, H.M. Faridz Afif saat dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (01/03).
Afif menturkan, instruksi yang diberikan PP GP Ansor diantaranya, jika ada yang menghujat dan menghina Yaqut di Surabaya, langkah pertama yang diambil adalah Tabayyun terlebih dahulu, bersama pihak bersangkutan.
Baca juga: Tambahan Air Zamzam Bagi Jemaah Haji 2023 Terlambat, Begini Penjelasan Menag Yaqut
Usai tabayyun, lanjut Afif, GP Ansor Surabaya akan mengarahkan pihak bersangkutan untuk meminta maaf kepada Ketua Umum GP Ansor.
Apabila, kedua langkah tersebut tidak diindahkan oleh pihak bersangkutan, maka PC GP Ansor Surabaya akan melaporkan ke pihak kepolisian. “Karena beliau adalah Ketua Umum kami, yang harus kami lindungi sampai kapanpun. Karena kita tahu, Beliau tidak salah,” tegasnya.
Baca juga: DPR Dukung Kemenag Lakukan Investigasi ke Madrasah dan Pondok Pesantren
Afif menyebutkan, bahwa selain dari media sosial (medsos), pihaknya juga menyoroti berbagai macam pernyataan-pernyataan sikap dari berbagai kalangan. “Kita akan pantau dari tulisan-tulisan dan akan kita proses sesuai langkah-langkah yang dianjurkan PP GP Ansor,” pungkasnya.
Editor : Redaksi