mili.id - Pohon Natal adalah salah satu simbol yang paling ikonik dalam perayaan Natal, dengan hiasan yang penuh warna, lampu yang berkilauan, dan aroma segar dari daun cemara. Berikut kita bisa lebih mengenal dan tips menghias pohon Natal.
Sejarah Pohon Natal
Baca juga: Aksi Tolak UU TNI hingga Dua Begal di Probolinggo
Tradisi menggunakan pohon cemara sebagai bagian dari perayaan dimulai jauh sebelum Natal dirayakan.
Pada zaman kuno, pohon hijau sering digunakan oleh berbagai budaya untuk melambangkan kehidupan dan harapan, terutama selama musim dingin.
Bangsa Mesir, Romawi, dan Viking memiliki tradisi menghias pohon hijau untuk merayakan kelahiran kembali cahaya dan kehidupan di tengah kegelapan musim dingin.
Tradisi pohon Natal seperti yang dikenal saat ini berasal dari Jerman pada abad ke-16.
Orang Jerman membawa pohon cemara ke dalam rumah mereka dan menghiasnya dengan lilin, permen, dan ornamen.
Martin Luther, seorang tokoh Reformasi Protestan, diyakini sebagai orang pertama yang menambahkan lilin menyala pada pohon Natal, terinspirasi oleh keindahan bintang-bintang di langit malam.
Tradisi Modern
Saat ini, menghias pohon Natal telah menjadi tradisi global yang melampaui batas agama dan budaya.
Banyak keluarga di seluruh dunia menghias pohon Natal sebagai bagian dari perayaan musim liburan.
Pohon Natal tidak hanya terbuat dari pohon cemara asli, tetapi juga tersedia dalam bentuk buatan dengan berbagai warna dan desain kreatif.
Hiasan pohon Natal juga telah berevolusi dari yang sederhana menjadi sangat bervariasi. Bola-bola kaca, pita, lonceng, patung kecil, hingga lampu LED berwarna-warni menjadi elemen umum dalam dekorasi pohon Natal.
Banyak keluarga menjadikan momen menghias pohon sebagai kesempatan untuk berkumpul dan menciptakan kenangan indah bersama.
Berikut 10 tips menghgias pohon Natal
1. Pilih Tema dan Warna
- Tentukan tema: Misalnya, tema klasik (merah dan emas), minimalis (putih dan perak), atau modern (warna pastel).
- Pilih 2-3 warna dominan agar dekorasi terlihat serasi dan tidak terlalu ramai.
2. Pasang Lampu Terlebih Dahulu
Baca juga: AJI Surabaya Kecam Polisi yang Pukul dan Intimidasi Jurnalis Liput Demo Tolak UU TNI
- Mulailah dengan memasang lampu dari bagian bawah pohon ke atas.
- Gunakan lampu dengan cahaya hangat untuk kesan klasik, atau lampu warna-warni untuk suasana ceria.
- Pastikan kabel lampu tersembunyi di balik ranting agar terlihat rapi.
3. Hias dengan Pita atau Kain
- Gunakan pita besar atau kain berbahan organza untuk melilit pohon.
- Pasang pita dari atas ke bawah secara spiral atau zig-zag untuk memberikan dimensi.
4. Tambahkan Ornamen yang Beragam
- Gunakan ornamen seperti bola, bintang, lonceng, dan figur kecil (misalnya Santa Claus atau boneka salju).
- Tempatkan ornamen besar di bagian bawah dan ornamen kecil di bagian atas agar pohon terlihat proporsional.
- Cobalah memadukan ornamen glossy dan matte untuk menambah tekstur.
5. Pasang Hiasan Puncak Pohon
- Pilih hiasan puncak seperti bintang, malaikat, atau pita besar sesuai tema.
- Pastikan hiasan puncak terpasang dengan kokoh agar tidak mudah jatuh.
6. Isi Bagian Kosong
- Gunakan bunga artifisial, ranting berkilau, atau daun salju untuk mengisi bagian pohon yang terlihat kosong.
- Semprotkan salju buatan untuk memberikan efek musim dingin.
Baca juga: Liputan Demo Tolak UU TNI di Depan Grahadi, Jurnalis Media Online Kena Pukul Polisi
7. Hias Bagian Bawah Pohon
- Bungkus beberapa kotak kosong dengan kertas kado cantik untuk diletakkan di bawah pohon.
- Letakkan kain atau karpet kecil di sekitar pangkal pohon untuk menutupi dudukan.
8. Perhatikan Pencahayaan Ruangan
- Gunakan pencahayaan ruangan yang mendukung agar pohon terlihat menonjol, terutama di malam hari.
- Tambahkan lilin dekoratif di sekitar pohon untuk menciptakan suasana hangat.
9. Ajak Keluarga untuk Berpartisipasi
- Libatkan anggota keluarga untuk menghias pohon bersama, sehingga setiap orang bisa menambahkan sentuhan pribadi.
10. Evaluasi dan Sesuaikan
- Setelah selesai menghias, matikan lampu ruangan dan lihat pohon dari kejauhan.
- Perbaiki posisi ornamen atau lampu jika terlihat kurang seimbang.
Editor : Aris S
