Isu Reshuffle Kabinet Prabowo Mencuat, Begini Kata Sekjen NasDem

Jember, mili.id - Partai NasDem memilih fokus mendukung Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ketimbang membahas isu reshuffle kabinet.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Hermawi Fransiskus Taslim ketika menghadiri Kemah Restorasi yang digelar DPW Jatim di Wisata Rembangan, Jember, Sabtu (8/2/2025).

Baca juga: Gaya Kampanye Ning Ita-Cak Sandi di Sela Perayaan HUT Ke-13 Partai NasDem

"Soal beda pilihan (Pilpres 2024) itu sudah selesai. Soal kontestasi itu selesai. Saat KPU dan MK mengumumkan (pemenang Pilpres 2024)," jelas Hermawi.

Menurutnya, NasDem memastikan dukungannya dan menjadi bagian dari pemerintahan yang dipimpin Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Saya tegaskan Partai NasDem mendukung dan bagian dari pemerintahan yang sah, yang mendapat amanah dari rakyat dan dipimpin oleh Presiden RI Prabowo," ungkap Herwani.

Ditanya apakah ada keinginan partai besutan Surya Paloh itu untuk menjadi bagian kabinet Prabowo, Hermawi kembali menegaskan bahwa partainya tidak perlu ada dalam bagian pemerintahan.

"Kemudian dalam prosesnya tidak masuk dalam kabinet, hal itu tidak harus. Menjadi bagian dari pemerintahan tidak harus (bergabung) dalam kabinet. Tapi, (kami) mendukung pemerintahan, dengan anggota dewan kita yang ada kurang lebih 1.195 di seluruh Indonesia," papar dia.

Baca juga: DPD NasDem Kota Mojokerto Dilantik, DPW Targetkan Kemenangan Ning Ita-Cak Sandi

Hermawi menyampaikan bahwa NasDem lebih pada menyiapkan kaderisasi untuk keberlangsungan politik di masa mendatang.

"Soal reshuffle saya tidak komentar soal itu. Tema kita hari ini bukan itu ya. Hari ini di Jember ada Kemah Restorasi. Bentuk kaderisasi dari Partai NasDem yang sudah dimulai di Jawa Timur antara 7 sampai 8 tahun lalu," terang dia.

Kemah Restorasi adalah bentuk penguatan pondasi partai, untuk membentuk karakter kader dari hal yang sederhana.

Baca juga: NasDem Kota Mojokerto Panaskan Mesin Partai untuk Menangkan Ning Ita-Cak Sandi

"Ke depannya setiap kader NasDem untuk satu kata, satu perbuatan, saat akan berangkat dari rumah masing-masing. Sederhana saja, contoh membuang sampah pada tempatnya, menjaga lingkungan agar tidak ada banjir, bersihkan sekitar rumah untuk memelihara alam," ulasnya.

Dia menekankan agar seluruh kader NasDem memulai kebaikan dan kedisiplinan dari rumah sendiri.

"Segala sesuatu kalau mengawali dari rumah, pasti berhasil. Gak usah hal yang besar. Awali dari rumah sendiri, itulah arti dari Restorasi," tandasnya.

Editor : Narendra Bakrie