Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

Warga Jember Geger Bayi Perempuan Tergeletak di Pinggir Jalan

Warga Jember Geger Bayi Perempuan Tergeletak di Pinggir Jalan © mili.id

Lokasi penemuan bayi perempuan di Jember.(Atta Hatta/Mili.id)

Jember, mili.id - Warga Dusun Darungan, Desa Seruni, Kecamatan Jenggawah, Jember, Jawa Timur digegerkan dengan penemuan bayi perempuan yang tergeletak di pinggir jalan wilayah setempat.

Bayi malang itu ditemukan tergeletak dengan kondisi diselimuti kain merah muda, dan disampingnya ditemukan karung beras ukuran 5 Kg.

Baca juga: Pabrik Krupuk Rumahan di Jember Terbakar, Petugas Damkar Tersengat Listrik

Di dalam karung tersebut berisi berisi ari-ari, kaus bayi, dan dua sarung bantal berwarna biru dan merah.

Menurut keterangan warga setempat, bayi malang itu diketahui tergeletak begitu saja di pinggir jalan, dan sempat dikira sudah meninggal, namun saat didekati bayi tersebut masih hidup.

"Tadi saya mau berangkat salat Isya dan taraweh di musala, adan orang bergerombol di pinggir jalan, dan ternyata ada penemuan bayi. Kondisinya hidup tapi tidak menangis," kata salah seorang warga yang minta namanya diinisial AD saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Minggu (23/3/2025) malam.

Dari kejadian tersebut, lanjutnya, warga kemudian menghubungi kasun setempat. Kemudian bayi malang itu dibawa ke rumahnya.

"Bayinya kemudian digendong dan dibawa ke rumah Pak Kasun, Pak Zunaidi. Selanjutnya bayi itu dibawa ke Puskesmas Kemuningsari Kidul katanya. Untuk diperiksa kondisinya. Katanya orang-orang sih bayi itu baru dilahirkan, karena masih merah warna kulitnya," jelas pria yang berprofesi sebagai buruh tani itu.

Baca juga: Geger Mayat Bayi dalam Kardus di Jember

Terkait penemuan bayi tersebut, perwakilan warga selanjutnya melapor ke Mapolsek Jenggawah. Dari laporan penemuan bayi itu, Kapolsek Jenggawah AKP Eko Basuki Teguh Argowibowo bersama anggota langsung melakukan olah TKP dan penyelidikan lebih lanjut.

"Dari penemuan bayi ini, kami juga langsung berkoordinasi dengan Tim Inafis Polres Jember. Guna melakukan olah TKP. Kami juga ke puskesmas untuk memastikan kondisi bayi tersebut," kata Eko saat dikonfirmasi terpisah.

Kondisi bayi malang berjenis kelamin perempuan itu, lanjutnya, berdasarkan pemeriksaan dokter di Puskesmas cukup sehat.

"Bayi malang ini langsung mendapat perawatan medis. Untuk jenis kelamin perempuan, dengan berat (bobot, red) 2,9 Kg dan panjang badan 50 cm. Saat ini kondisi kesehatannya terus dipantau oleh petugas medis," ujarnya.

Baca juga: Perjuangan Belasan Kartini Jember Pilih Profesi Driver Ojol karena Himpitan Ekonomi

Dari kejadian penemuan bayi ini, lebih lanjut kata Mantan Kapolsek Puger ini, polisi melakukan penyelidikan lebih lanjut dan pengembangan kasus.

"Upaya lidik dilakukan. Kami juga meminta petunjuk pimpinan bapak Kapolres Jember untuk mendalami kasus ini, mencari keberadaan orang tua yang diduga membuang bayi," tegasnya.

"Kami juga akan meminta dan berkoordinasi dengan Bidan Setempat. Untuk mencari data ibu hamil di wilayah setempat, lebih lanjut terkait perawatan bayi. Kami juga berkoordinasi dengan Dinsos Jember," tandasnya.

Editor : Aris S



Berita Terkait