Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

3 Parpol Bersaing Jadi Pilihan Milenial, Elektabilitas Ganjar Jauhi Prabowo

3 Parpol Bersaing Jadi Pilihan Milenial, Elektabilitas Ganjar Jauhi Prabowo © mili.id

Tiga Partai memperebutkan suara milenial

Mili.id - Dari hasil survei yang dilakukan oleh Surabaya Survey Center (SSC), diketahui jika mayoritas para pemilih milenial memilih untuk memberikan suara kepada PDIP, PKB, dan Gerindra.

Peneliti Senior SSC, Surokim Abdussalam mengungkapkan, dari kalangan milenial, PDIP memuncaki pilihan dengan meraih 27 persen.

“Baru kemudian diikuti oleh PKB dengan 17,2 persen dan Gerindra dengan 12,5 persen, Demokrat dengan 7,5 persen, serta Golkar dengan 7 persen. Partai-partai lainnya hanya berada di kisaran 5 persen ke bawah,” katanya.

Baca juga: Gugatan Risma-Gus Hans Ditolak MK, Khofifah-Emil Pemenang Pilgub Jatim 2024

Lebih lanjut Surokim menguraikan partai-partai yang dimaksud meliputi PKS dengan 3,6 persen, Nasdem dengan 3,3 persen, PPP 2,5 persen, Perindo dan PAN keduanya 1,8 persen.

Sementara PSI 0,3 persen, Hanura, PBB, PKPI ketiganya 0,2 persen, sisanya Partai Berkarya, Garuda, Ummat, Gelora, PKN, dan Prima hanya 0,1 persen”, urai Dekan FISIB Universitas Trunojoyo Madura ini.

Meskipun demikian, Ia menggaris bawahi jika ceruk dari responden pada demografi ini juga masih cukup besar.

“Masih ada 14,3 persen yang memilih tidak menjawab atau tidak tahu. Tentunya, ceruk ini bisa menjadi modal kuat bagi siapapun yang bisa memanfaatkannya,” pungkasnya.

Baca juga: Hasil Hitung KPU Jember, Gus Fawait Unggul Khofifah Menang

Sementara Direktur Surabaya Survey Center (SSC), Mochtar Wahyu Oetomo mengungkapkan, untuk Pilpres 2024. 2 nama sudah mulai mencuat dan bersaing ketat secara elektabilitas menjadi favorit di Jawa Timur. Yakni Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

“Ganjar dan Prabowo bersaing ketat secara elektabilitas di Jatim, meski ada nama-nama lain yang menyusul seperti Anies Baswedan dan Khofifah, namun prosentase keduanya masih jauh tertinggal oleh Ganjar dan Prabowo” kata Mochtar.

Di survei elektabilitras, Ganjar memuncaki hasil suurvei dengan capaian 25 persen. Kemudian baru disusul Prabowo dengan perolehan 18,2 persen, serta Khofifah dan Anies yang keduanya memeroleh 7,5 persen, ada juga Tri Rismaharini dengan 5,8 persen.

“Sementara, nama-nama lain yang muncul masih di bawah 5 persen, seperti Ridwan Kamil dengan 4,6 persen, Agus Harimurti Yudhoyono dengan 4,5 persen, Puan Maharani dengan 3,3 persen, Erick Thohir dengan 2 persen, Sandiaga Uno dan Muhaimin Iskandar keduanya 1,8 persen, Mahfud MD 1 persen, Airlangga Hartanto dengan 0,8 persen, Hari Tanoe S. dan Gatot Nurmantyo keduanya 0,4 persen, Surya Paloh ada 0,2 persen, sedangkan Muldoko 0,1 persen”, imbuhnya.

Baca juga: 120 Polisi-TNI Jember Amankan Proses Hitung Suara Tingkat Kabupaten

Meski demikian, pria yang juga dosen di Universitas Trunojoyo Madura ini mengungkapkan

“Untuk bursa capres masih begitu terbuka, masih banyak waktu bagi kandidat lain untuk meningkatkan elektabilitasnya, Di survei kali ini masih ada 15,1 persen yang belum mementukan pilihan, tentunya ini juga bisa merubah elektabilitas Capres tergantung siapa yang bisa memikat hati masyarakat Jatim” pungkasnya.

Sebagai informasi, hasil penelitian yang dilakukan oleh SSC ini dilaksanakan dari tanggal 01-10 Agustus 2022 di 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.

Sebanyak 1.200 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Penentuan responden dalam setiap Kartu Keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.

Editor : Redaksi



Berita Terkait