Kerap Dilanda Banjir Warga Bulak Sambat

Mili.id - Reses di RT 04 RW 03 Kelurahan Bulak, Kecamatan Bulak, Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya, Abdul Ghoni Muklas Niam disambati soal banjir serta penanganannya yang kurang maksimal.

"Bikin miris, banjir sampai batas dengkul orang dewasa." keluh warga.

Merespon keluhan itu, Ghoni menjelaskan, penanganan banjir, relatif butuh biaya besar. Mitigasi ini, bisa dilakukan dengan membangun infrastruktur. Seperti, revitalisasi selokan maupun sungai.

“Mitigasi banjir butuh keseriusan  dan terintegrasi,” ucapnya.

Kemudian, penerapan early warning system dan pengembangan soft skill masyarakat, dalam menghadapi ancaman bencana banjir. Tidak hanya itu, menurut
Sekretaris Frkasi PDIP ini, pemerintah perlu menjalankan program edukasi secara sistemik, hingga RT/RW.  

“Saat kondisi hujan deras jangan sampai tertidur pulas, masyarakat harus waspada,” tegas Ghoni.

Edukasi ini, urainya memerlukan upaya yang besar. Namun dinilai cukup efektif. Bahkan ia mengusulkan, jadi muatan lokal pendidikan usia dini di sekolah, serta budaya masyarakat. Seperti, tradisi bersih desa atau kerja bakti secara periodik dan simultan.

"Edukasi benar-benar dibutuhkan, untuk bersama-sama mencegah bencana," demikian ucapnya.

Baca juga: Mas Pj Cek Kondisi Tanggul Hingga Rumah Pompa Kota Mojokerto Antisipasi Musim Hujan

Copyright © Mili.id 2022

Baca juga: Rumah Adat di Indonesia Ternyata Memitigasi Bencana

Editor : Redaksi