Mili.id - Reses di sejumlah titik, Anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya, Zuhrotul Mar'ah kerap dikeluhkan dana permakanan lansia. Terhadap hal itu, ia mendorong ada penambahan. Sebab, dananya berasal dari kelurahan.
"Sebenarnya tinggal etikad baik bisa dinaikkan kuotanya," saat reses di kawasan Kalianak Timur.
Pada saat reses pula, Zuhro memaparkan, pemkot Surabaya, sangat sangat perhatian dan mendorong pelaku UMKM, agar naik kelas, dengan mengurus NIB. Sehingga bisa mendapat permodalan.
"Komisi B sudah bikin Perda (BPR SAU) penambahan modal, sudah terselesaikan," urainya.
Dengan penambahan modal, Zuhro berharap, UMKM bisa diberi fasilitas peminjaman dana, dengan bunga rendah. Untuk menumbuhkan semangat UMKM dalam mengembangkan usahanya.
"Masyarakat tentu menyambut baik." ujarnya.
Untuk itu, pihaknya akan gercap menyosialisasikan BPRSAU. Sebab belum familiar, agar warga bisa mengakses permodalan dengan melengkapi izin usaha.
"BPRSAU, ada sambung renteng, 1 orang dapat Rp 3,5. Minimal 7 orang," Jelas Zuhro.
Baca juga: DPRD Surabaya Kecewa KPKNL Tak Hadiri Rapat Rencana Penertiban Pasar Mangga Dua
Copyright © Mili.id 2022
Baca juga: DPRD Surabaya Sidak Revitalisasi Pasar Kembang, Catat Sejumlah Pembenahan
Editor : Redaksi
Berita Terkait
Pemerintahan
DPRD Surabaya Sidak Revitalisasi Pasar Kembang, Catat Sejumlah Pembenahan
Kamis, 08 Mei 2025 16:32 WIB
Pemerintahan
DPRD Surabaya Kecewa KPKNL Tak Hadiri Rapat Rencana Penertiban Pasar Mangga Dua
Senin, 10 Mar 2025 16:30 WIB
Peristiwa
DPRD Surabaya Minta Pemkot Siapkan Relokasi Jika Tutup Pasar Mangga Dua
Selasa, 04 Mar 2025 16:22 WIB
