Mili.id - Endy Suhadi, anggota Komisi C DPRD Surabaya mengaku, banyak menemukan pengerjaan box culvert yang tak tuntas, utamanya di area padat penduduk.
Dia juga membeberkan, hasil pengerjaannya adakalanya tak sesuai dengan harapan warga. Maka, ia mengajak masyarakat juga mengawasi, saat pengawas pemkot jarang di lokasi. Sebab, bila tidak ada komplain, pekerjaan dianggap selesai.
"Dan dianggap tidak menimbulkan masalah," kata Ketua Fraksi Gerindra ini.
Kendati begitu, Endy tidak menyalahkan warga. Pasalnya, mereka kurang memahami fungsi pengawasan seperti apa? Mereka hanya mengadu saat reses, ngobrol santai, ada progres pekerjaan pavingisasi, saluran PJU dan lainnya, tak seperti harapan warga.
"Misalnya pemasanganya jelek," tutur Endy
Untuk itu, dia mengimbau, warga melapor ke layanan pengaduan atau datang langsung ke pemkot, meminimalisir progres pekerjaan yang amburadul. Baik pelaksanan dinas PU atau lainnya.
"Biar jadi penyelesaian tersendiri bagi kontraktor sama dinasnya," demikian seruan Endy
Baca juga: Warga Dukuh Kupang Surabaya Nikmati Air Bersih Lagi Usai 3 Hari Kelimpungan
Editor : Redaksi