Mili.id - Kendati kasus Covid-19 maupun variannya melandai di Kota Pahlawan, Dinas Kesehatan Surabaya mengimbau masyarakat tetap waspada. Apalagi saat libur tahun baru, aktivitas mulai normal, dan obyek wisata juga padat dikunjungi.
Kepala Dinkes Surabaya, Nanik Sukristina mengaku, pihaknya selalu update laporan kasus Covid-19 tiap hari. Baik dari rumah sakit ataupun laboratorium yang terdapat pemeriksaan swab antingen maupun PCR.
Kasus pasien Covid-19 hingga Rabu (28/12) dari data surabayalawan covid-19.go.id 99 kasus. Menurutnya kasus Covid-19 mulia turun drastis, bila dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 600 per hari.
"Alhamdulillah sudah melandai, lini sudah mulai berkurang hanya puluhan setiap hari,"kata Nanik.
Namun, ia meminta warga Surabaya tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) dan tidak boleh lengah. "Tetap gunakan masker, selalu cuci tangan dan menjaga jarak,"imbaunya.
Terkait rencana pencabutan PPKM yang akan diberlakukan pemerintah pusat paska Nataru, Nanik menyebut Surabaya siap. Karena secara trend kasus di Surabaya sampai saat ini cukup melandai. "Yang jelas nunggu pusat saja, Surabaya siap untuk menjalankan,"ujarnya.
Nanik menjelaskan, bersama pihak terkait juga rutin mengawasi maupun asesmen obyek wisata. Apalagi saat libur Nataru ini. Tak hanya itu, setiap kegiatan acara yang melibatkan orang banyak, juga dilakukan monitoring. "Kita selalu monitor, tempat wisata tetep asessmen." urai Nanik.
Baca juga: Hari Ini Momen Menghormati Dedikasi Para Pahlawan Kesehatan
Editor : Redaksi