Mili.id - Kinerja Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, pada 2022 dinilai cukup baik. Indikatornya, pengerjaan pembangunan, baik jalan, drainase, hingga saluran mulai hulu hingga hilir tuntas
Kendati begitu, dengan anggaran Rp704,7 miliar, Komisi C mendesak DSDABM segera action. Mengerjakan proyek infrastruktur banjir “Itu total anggaran DSDABM di 2023, kami tunggu action nya," beber ketua Komisi C Baktiono
Poltisi senior PDI Perjuangan ini mengimbau, proyek yang menelan anggaran besar, hendaknya dikerjakan selama 24 jam, agar cepat selesai, dan kontraktor segera mendapatkan hasil. Pun juga dapat menyerap tenaga kerja.
Memang, tambah Baktiono, triwulan pertama, Januari-Maret 2023, anggaran pendapatan belum masuk secara maksimal ke APBD Surabaya. Namun, ia menyarankan, pembangunan tetap dilaksanakan lebih dulu.
"DSDABM tidak harus menunggu kucuran dana, baru proyek dikerjakan." paparnya
Pasalnya, kekurangannya itu, bisa di evaluasi dan dapat diselesaikan tahun ini. Sekaligus pencairannya. Sebab, Jika proyek baru dikerjakan setelah terkumpulnya dana. Menurutnya, adakalanya tidak sesuai target dari rancangan yang sudah disepakati.
"Jadi harus optimis dong, APBD Surabaya tahun ini, bisa tercapai sesuai target, Rp11,3 triliun." demikian Baktiono. (rar)
Baca juga: Dapat Tambahan 2 Kursi di DPRD Kota Surabaya, DPC PPP Syukuran
Editor : Redaksi