Mili.id - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan 52 unit angkutan feeder, di Halaman Depan Gedung Siola, Jalan Tunjungan, Kamis kemarin. Sejumlah anggota DPRD, ikut hadir dalam launching tersebut. Salah satunya, Sekretaris Komisi C DPRD Surabaya, Agoeng Prasodjo
Menurutnya, kehadiran feeder, merupakan langkah bagus, yang direncanakan dalam waktu panjang, dan sudah direalisasikan di masyarakat.
Ia menuturkan, feeder angkutan nyaman, tenang, yang siap jadi sarana transportasi warga. Selain itu, sebut Agoeng, penumpang juga akan diberitahu saat akan sampai ditujuan."Misalnya, ketika akan tiba di stasiun kereta api, ada pemberitahuan otomatis," ujarnya.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat segera mencoba menggunakan angkutan feeder. Karena selama sepekan, ada promosi gratis. Namun, papar legislator Golkar ini, selanjutnya akan dikenakan tarif Rp.5000 bagi penumpang umum, dan Rp2500 bagi pelajar. "Sementara lansia dibebaskan," bebernya.
Di samping itu, Agoeng menekankan, operasional feeder hendaknya on time, tidak lelet, menunggu penumpang banyak. Apalagi, waktu jam kerja. Misalnya pukul 07.00 WIB, saat karyawan akan berangkat ke kantornya.
"Maka, enggak perlu banyak, harus sudah berangkat," imbau Agoeng. (rar)
Baca juga: Hari Coblosan Pilkada, Dewan Surabaya Imbau Pengelola Mall Buka Pukul 12.00 WIB
Editor : Redaksi