Bawaslu Surabaya, Sorot Stiker Coklit, Sesalkan 1 KK Terdaftar di TPS lain

Bawaslu Surabaya, Sorot Stiker Coklit, Sesalkan 1 KK Terdaftar di TPS lain © mili.id

Muhammad Agil Akbar

Mili.id - Jelang Pemilu 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Surabaya melakukan pengawasan tahapan pemilu.

Begitu ungkap Muhammad Agil Akbar, Ketua Bawaslu Surabaya, usai rapat dengar pendapat dengan Komisi A DPRD Surabaya, di Jalan Yos Sudarso, petang kemarin.

Ia mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengawasi panitia pendaftaran pemilih (pantarlih) yang mencocokkan dan penelitian (coklit) data calon pemilih.

Terhadap hal itu, papar Agil, Bawaslu telah memberikan puluhan saran perbaikan kepada KPU Surabaya. Namun, masih banyak yang belum diperbaiki. "Total ada 53 saran perbaikan,"kata Agil

Agil menjabarkan, pantarlih hanya menempelkan satu stiker coklit kepada tiga KK dalam satu rumah, seperti di Tandes dan Mulyorejo. Harusnya sesal dia, rumah tersebut ditempel tiga stiker.

Maka, ia menekankan, KPU Surabaya punya inisiatif menindaklanjuti, bila mereka benar-benar kekurangan stiker.

Di samping itu, urai Agil, pihaknya juga menyesalkan, adanya temuan satu KK yang terdaftar di TPS lainnya. Menurutnya hal itu tidak boleh, sesuai dengan aturan yang ada. "Satu keluarga besar harusnya satu TPS, tidak boleh lompat ke TPS lain atau ke kelurahan." beber Agil

"Kami sudah menemukan dan kami sudah memberikan saran perbaikan," demikian Agil. (rar)

Baca juga: Bawaslu Jember Apresiasi Rumah Data untuk Perkuat Pengawasan Pemilihan Serentak 2024

Editor : Redaksi



Berita Terkait