Mili.id - Baktiono Komisi C DPRD Kota Surabaya mengimbau, penyiraman taman dan membersihkan pedestarian tidak lagi menggunakan mobil keliling. Namun membikin sumur di sekitar taman tersebut.
Menurut Baktiono, pembuatan sumur sangat efektif, karena air yang digunakan akan terserap kembali. Satgas tinggal memakai pompa dilengkapi selang, melakukan penyiraman dan pembersihan. Tak usah repot pakai mobil.
“Harus hemat anggaran dong,"kata Baktiono, pada Jumat.
Kendati rutinitas pembersihan taman dan pendistrian sering dilakukan pemkot. Namun, ia menekankan, hal itu harus dilakukan minimal se Minggu sekali. "Untuk menjaga keindahan kota Pahlawan." demikian Baktiono.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi setiap Satgas masing-masing perangkat daerah (PD) memiliki tugas menjaga pedestrian dan saluran air. Ratusan Satgas diterjunkan di 28 ruas pedestrian di Surabaya. (rar)
Baca juga: Pria di Situbondo Tercebur Sumur Gegara Mabuk Miras Oplosan
Editor : Redaksi