Jombang - Isak tangis warnai pemberangkatan puluhan calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Jombang ke Tanah Suci, di Pendopo kabupaten Jombang.
Para keluarga CJH asal Jombang ini terharu lantaran bisa berangkat lebih awal dari jadwal yang ditentukan. Pemberangkatan ini dilakukan karena untuk mengisi kekosongan kursi serta adanya kuota haji tambahan.
Baca juga: Koin Jagat, Ramalan Zodiak hingga Tampang Pembunuh Karyawan Minimarket
Sedikitnya ada 44 CJH asal Kabupaten Jombang yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 49, dengan CJH Kabupaten Lumajang.
"Alhamdulillah sangat senang sekali saya bisa berangkat ke Tanah Suci untuk melakukan ibadah haji di tahun ini," ungkap Sunardi salah satu CJH asal Kecamatan Gudo, Sabtu (10/06/2023).
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jombang, Muhajir menjelaskan, keberangkatan 44 CJH dari Jombang ini, untuk mengisi kekosongan kursi yang ada di kloter 49.
Baca juga: Ternyata Ini Motif Pembunuhan Karyawan Minimarket di Jombang
"Jadi ini 44 orang itu akan bergabung dengan Jemaah Haji Kabupaten Lumajang," paparnya.
Sedangkan untuk CJH Kabupaten Jombang lainnya akan berangkat pada tanggal 20 Juni, dengan jumlah sekitar 1.170 CJH.
Baca juga: Ini Identitas Tukang Potong Rambut Pembunuh Karyawan Minimarket di Jombang
"Untuk kloter 77 ada sejumlah 395 jemaah, kemudian di kloter 78 ada 445 jemaah dan di kloter 79 ada 332. Jadi kalau di total jumlah jemaah haji Kabupaten Jombang tahun 2023 ini sejumlah 1.170 jemaah," pungkasnya.
Reporter: Aprianto
Editor : Aris S