Surabaya - Ketua Fraksi Partai Golkar Surabaya, Arif Fathoni mengimbau, agar balai latihan kerja (BLK) terintegrasi dengan Coworking Space Surabaya. Untuk menciptakan pelaku ekonomi kreatif, pasca serangan pandemi Covid-19.
Menurutnya, mindset BLK tidak lagi mendidik anak muda kota Pahlawan, bekerja di sektor pabrik saja, tapi harus membentuk calon pelaku ekonomi kreatif, dengan melibatkan pelaku ekonomi.
"Karena pemerintah tidak bisa berdiri sendiri," tegas anggota Komisi A ini, pada Senin.
Ia menguraikan, BLK perlu juga berintegrasi dengan dinas Infokom, agar coworking space ini, jadi kawah candra dimuka, bagi calon pelaku ekonomi kreatif. Namun, urai dia, harus melalui mitigasi, serta kajian kebutuhan serapan tenaga.
"Kebutuhannya berapa persen?" tutur Fathoni.
Dengan begitu, papar alumni Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokratis (LMNND) ini, warga bisa mendapatkan pendidikan, cara memasarkan produknya. Secara langsung maupun melalui jejaring media sosial (medsos).
Maka, ia mendorong pemkot bekerjasama dengan Universitas Ciputra, juga perguruan tinggi lain di Surabaya, diajak rembuk bersama, memberdayakan segala potensi yang dimiliki Surabaya.
"Saya lihat Universitas Ciputra, itu bagus membentuk entrepreneurship," demikian Arif Fathoni.
Reporter: Roy Ibrachim
Baca juga: Sebut Arif Fathoni Gurunya, Eri Cahyadi Berharap Dukungan Golkar
Editor : Redaksi