Kelompok StrawBite menujukkan sedotan ramah lingkungan hasil karyanya.(foto: Rama Indra/mili.id)
Surabaya - Kelompok mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) inovasikan sedotan ramah lingkungan, dan dapat dimakan.
Buah karya berbahan dasar tepung beras dan tepung tapioka tersebut bernamakan sedotan StrawBite itu, sengaja dibuat dan dipamerkan dalam gelaran Ubaya Innovaction Festival (UNNO FEST) Vol. 02, digelar di Plaza Fakultas Bisnis dan Ekonomika Ubaya di Kampus Ubaya Tenggilis, Surabaya, mulai 13 - 15 Juni 2023.
Baca juga: Identitas Pria Tewas Diduga Bunuh Diri di Tunjungan Plaza Surabaya Terungkap
Alfian Dwi Wahyudi, Ketua kelompok StrawBite itu mengatakan, pembuatan sedotan eco-friendly ini dilatarbelakangi dari fenomena penggunaan sedotan plastik.
"Sedotan plastik tentu menjadi permasalahan lingkungan, karena plastik tidak bisa diuraikan kembali," kata Alfian, Kamis (15/6/2023).
Menurut Alfian, keunggulan lain dari sedotan bernama StrawBite dalah bisa dimakan. Dikarenakan, sedotan berbahan dasar alami dari tepung beras, tepung tapioka, dan air.
"Selesai pakai, sedotan bisa dihancurkan dan remahannya bisa ditaburkan ke tanah untuk diserap oleh tanaman. Jadi, sedotan ini benar-benar memiliki banyak manfaat," imbuh Alfian, Mahasiswa Fakultas Teknik Ubaya.
Adapun, Sedotan StrawBite memiliki panjang 23 centimeter dengan diameter 1,5 milimeter, dan proses pembuatan sedotan tidak membutuhkan waktu lama hanya berkisar 25 - 30 menit.
Dalam satu kali proses, menghasilkan sepuluh sedotan. Sedangkan sedotan yang sudah jadi, bisa bertahan di ruang terbuka selama 40 hari.
Baca juga: Sambut Libur Waisak, Pelindo Regional 3 Siapkan Buffer Area hingga Layanan Digital
Apabila sudah dipakai pada minuman, lanjut Alfian, sedotan ini dapat bertahan semitar 3 - 5 jam.
"Ke depannya, kami akan mengembangkan sedotan StrawBite ini agar bisa digunakan untuk minuman panas, ditambahkan perasa, serta akan memperbanyak warna," jelasnya.
Sementara, Direktur UIH Ubaya Sujoko Efferin, turut berharap, produk-produk buatan mahasiswa yang telah dipamerkan di event ini supaya bisa dikembangkan lagi dengan riset dan dapat pendampingan dari praktisi bisnis.
"Ubaya harap melalui acara ini dapat mencetak pengusaha sebanyak-banyaknya. Semoga peluang ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh mahasiswa," harapnya.
Baca juga: 3 Fakta Menarik Usai Persebaya Ditahan Imbang Semen Padang
Sekadar informasi, UNNO FEST ini merupakan rangkaian acara selama tiga hari yang diselenggarakan oleh Ubaya melalui Direktorat Manajemen Inovasi atau biasa disebut Ubaya InnovAction Hub (UIH).
Sementara sedotan bernama StrawBite itu, merupaka buah karya dari kelompok StrawBite yang terdiri dari Alfian Dwi Wahyudi, Clarence Rex Maximilian H., Natasya Octavia, dan Yemima Destaliza Samantha.
Reporter: Rama Indra
Editor : Aris S