Kasihan! Motor Pemuda Gresik Raib di Parkiran saat Nonton Persebaya Vs Persija

Kasihan! Motor Pemuda Gresik Raib di Parkiran saat Nonton Persebaya Vs Persija © mili.id

Motor korban yang hilang di parkiran Stadion GBT Surabaya. (foto: TW for mili.id)

Surabaya - Nasib apes dialami Syahrul Khoir, warga Jalan Putat Lor, Menganti, Gresik saat menonton  Persebaya vs Persija dalam laga pramusim bertajuk Anniversary Game di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Minggu (18/6/2023) kemarin.

Pasalnya, motor Yamaha N-Max putih bernopol W 2713 DI yang saat itu diparkir di parkiran stadion raib dicuri. Pemuda 25 tahun ini akhirnya diantar teman dan petugas untuk melapor ke polisi.

Baca juga: 2 Rumah Lansia Surabaya Pindah Tangan Usai Diperdaya Anak Kos, Polisi Periksa 5 Saksi

Saat dikonfirmasi, TW, teman korban menceritakan bahwa saat itu ia dan korban sampai di stadion sekitar pukul 12.00 WIB. Kemudian masuk parkiran dan mermarkir motornya didekat gate (gerbang).

"Parkirnya itu di gate 17-18. Yang dibuka baru slot situ. Motornya (korban) diparkir sejajar dengan temen-temen yang lain. Ada di barisan kedua," terangnya, Senin (19/6/2023).

Setelah parkir, TW, korban, dan teman-teman lainnya sempat membeli makanan dan minuman sebelum akhirnya masuk ke dalam stadion.

Setelah pertadingan selesei, mereka bergegas pulang cepat karena takut macet. Kemudian menuju parkiran dan mencari motor masing-masing. 

Di situlah, korban terkejut. Motornya dicari di parkiran tidak ada. Padahal, sudah dikunci setir. Korban yang panik lantas melapor ke petugas terdekat.

Baca juga: 63 Pejabat Pemkot Surabaya Dilantik

"Jadi pas dicari itu, motornya sudah tidak ada. Hanya motor ada motor saya dan teman. Tapi juga sudah pindah posisi di barisan pertama. Itu sekitar pukul tujuh malam," jelas TW.

Menurut TW, dia dan korban serta temannya saat itu melapor ke petugas Dishub, yang kebetulan ada di dekat lokasi. Kemudian oleh petugas dibantu mencari hingga pukul 22.00 WIB, namun juga tidak ketemu.

"Dibantu cari sama petugas dishub. Ditunggu juga sampai parkiran bersih. Tapi juga tidak ketemu," ujarnya.

Baca juga: Perdana Ikut PON, Mahasiswa FBS Unesa Borong 2 Emas untuk Jawa Timur

Oleh petugas Dishub, korban kemudian diantar ke Polsek Pakal untuk membuat laporan.

"Langsung diantar ke polsek, sama bawa bukti kunci kendaraan, STNK sama karcis parkir. Kasihan mas, temen saya. Katanya sampai dimarah-marahin sama orang tuanya. Mudah-mudahan bisa ketemu," tandas TW.

Terpisah, Kanitreskrim Polsek Pakal, Iptu Samikan mengaku belum mengetahui adanya laporan tersebut. "Belum saya cek. Coba nanti saya tanyakan ke SPKT. Mohon waktu," katanya.

Editor : Aris S



Berita Terkait