Ledakan Terjadi di Rumah Warga Kota Batu, Satu Penghuni Luka Bakar Serius

Ledakan Terjadi di Rumah Warga Kota Batu, Satu Penghuni Luka Bakar Serius © mili.id

Suasana rumah di Kota Batu yang mengalami ledakan (Foto: Raka/mili.id)

Kota Batu - Ledakan terjadi di sebuah rumah warga Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Selasa (21/6/2023).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Akibat ledakan itu, penghuni rumah bernama Waluyo Tirto Nugroho (28), warga Jalan Taman Sengkaling 2, Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang mengalami luka bakar 80 persen.

Baca juga: Tabung Gas Elpiji Meledak di Surabaya, Rusak Rumah dan Lukai Lansia

Salah satu warga, Slamet mengaku mendengar suara ledakan dua kali. Yang pertama cukup keras dan kedua tidak terlalu kuat. 

"Tadi ya kaget tiba-tiba dengar ledakan. Warga langsung mencari sumber suara lalu menolong korban dan membawanya ke rumah sakit. Warga juga sempat gotong royong membantu memadamkan api yang membakar sebagian rumah tersebut," ungkap Slamet.

Menurutnya, korban memang bukan warga setempat. Korban menyewa rumah tersebut selama setahun dan ditempati sejak April 2023. 

"Bilangnya dibuat penelitian keramik. Korban itu baru saja lulus kuliah. Untuk ruang yang terbakar dan mengalami kerusakan sekitar 6 kali 8 meter," tuturnya.

Baca juga: Diduga Tempat Oplos LPG di Sidoarjo Meledak, 2 Orang Luka Bakar

Sementara Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin mengaku belum bisa memastikan penyebab ledakan. Namun timnya sudah melakukan identifikasi dan olah TKP serta memeriksa sejumlah saksi. 

"Untuk penyebab ledakan belum bisa kita simpulkan, menunggu hasil penelitian Labfor Polda Jatim. Tapi tadi saat olah TKP, kami menemukan kembang api, petasan, bubuk-bubuk serta ada benang atau sumbu," ungkap Oskar.

Selain itu, informasi yang diperoleh juga masih minim. Dan kepolisian juga masih menunggu keadaan korban membaik untuk dimintai keterangan.

Baca juga: Rumah Hancur Akibat Ledakan di Sidoarjo Disebut Diduga Gegara Oplos Elpiji

"Korban mengalami luka bakar cukup parah dan sekarang dalam perawatan intensif di rumah sakit, sehingga belum bisa dimintai keterangan," pungkas Alumni Akpol 2003 tersebut.

 

Reporter: Raka

Editor : Narendra Bakrie



Berita Terkait