Status Pandemi Dicabut, Elit Demokrat Surabaya Minta Warga Tak Uerofia

Status Pandemi Dicabut, Elit Demokrat Surabaya Minta Warga Tak Uerofia © mili.id

Foto: Elok Cahyani (foto: Roy Ibrachim/mili.id)

Surabaya - Kendati status pandemi Covid-19 di Indonesia dicabut, Elit Partai Demokrat Surabaya, Elok Cahyani meminta masyarakat, utamanya warga Kota Pahlawan tidak uerofia. 

Menurutnya, status bebas dari virus asal Wuhan Tiongkok tersebut, merupakan berita baik, masyarakat bisa leluasa, kembali beraktivitas seperti sediakala, dan tak harus mengenakan masker lagi. 

Baca juga: Mahasiswa Universitas Petra Surabaya Tewas, Disebut Ada Dua Orang Coba Bunuh Diri

"Meski sudah status bebas virus, tapi imun tetap harus dijaga, sakit itu karena imun kita lemah," tutur Elok kepada Mili.id, Jumat (23/6). 

Elok pun berharap, ke depannya dunia usaha pulih seperti sediakala, dan mengalami peningkatan cukup signifikan. 

Begitu juga dengan pelaku UMKM di Kota Pahlawan, diharapkan pula kembali ke track semula, untuk meningkatkan perekonomian warga dan PAD Surabaya. 

Baca juga: BGSKIN Dukung Batik Indonesia Lewat Kolaborasi dengan UMKM

"Mudah mudahan seperti dulu lagi," beber anggota Komisi C DPRD Surabaya ini. 

Sebagai informasi, status pandemi Covid-19 di Indonesia resmi dicabut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pencabutan itu diumumkan Jokowi melalui Channel YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (21/6/2023). 

Baca juga: Bawaslu Jatim Akui Belum Lunasi Pembayaran Hotel Pasca Rakernis

"Sejak hari ini, Rabu, 21 Juni 2023, pemerintah memutuskan untuk mencabut status pandemi," ujar Jokowi seperti dilihat mili.id melalui Channel YouTube Sekretariat Presiden. 

Reporter: Roy Ibrachim

Editor : Aris S



Berita Terkait