Film Garapan Siswa SMK Dr Soetomo Bikin Kagum Managing Director Wisma Jerman

Surabaya - SMK Dr Soetomo Surabaya kembali melakukan pemutaran perdana film layar lebar berjudul KLIK garapan para siswanya di salah satu bioskop di Kota Pahlawan, Kamis (22/6/2023).

KLIK adalah sebuah film yang mengisahkan perjuangan seorang pemuda yang tinggal di Surabaya dan memiliki passion yang besar dalam dunia fotografi.

Baca juga: Kasus Kredit Fiktif Rp5,18 Miliar di BRI Mulyosari Surabaya Dibongkar Kejaksaan

Namun, hidupnya menjadi rumit ketika ia harus memilih antara mengikuti cita-citanya atau memenuhi keinginan keluarganya yang tinggal di Tulungagung.

Cerita dalam film KLIK menggambarkan perjalanan emosional ketika ia berusaha menyeimbangkan hasratnya untuk menjadi seorang fotografer yang sukses dengan tanggung jawab dan harapan keluarganya.

Ia harus menghadapi dilema yang sulit, antara mengikuti passion yang ia cintai atau memprioritaskan keluarga dan ikatan emosional yang dimilikinya.

Film tersebut membikin takjub dan mendapatkan apresiasi dari Managing Director Wisma Jerman, Mike Neuber yang turut hadir dalam pemutaran film tersebut. 

Dia mengaku sangat bangga dengan film KLIK karya ke tiga yang di produksi siswa SMK Dr Soetomo itu. Menurutnya, cerita film tersebut sangat kas dan para pemain fimnya sangat berkarisma.

"Sangat bagus, ceritanya juha cukup bagus dikembangkan. Salain itu juga didukung oleh kualitas para kameramennya yang sangat mumpuni sehingga sangat layak ditampilkan di layar lebar. Saya berharap kedepan bisa sukses di industri perfilman Indonesia," ungkapnya Mike. 

Sementara itu Kepala SMK Dr Soetomo Surabaya Juliantono Hadi, mengatakan bahwa film KLIK merupakan film layar lebar ketiga yang 100 persen karya atau diproduksi oleh siswa SMK Dr Soetomo.

Baca juga: Pemkot Surabaya Raih Opini WTP Ke-13 Berturut-turut dari BPK

"Proses produksi KLIK melibatkan perjalanan yang panjang dan intensif selama sekitar enam bulan. Para siswa SMK Dr. Soetomo Surabaya dibimbing dan dimentori oleh para profesional filmmaker nasional yang berpengalaman," ungkap Juliantono.

Pria yang akrab disapa Anton ini menjelaskan saat pendampingan itu siswa menerima pendampingan dalam penulisan skenario bersama Wahana Kreator selama hampir tiga bulan, kemudian diikuti dengan penulisan skenario oleh para siswa.

"Produksi film dilakukan selama hampir 1 bulan dengan mentor sinematografi, penataan artistik, dan penataan suara oleh filmmakers profesional. Lalu proses post-production dimentori oleh Super 8 mm Studio, Jakarta," katanya.

Melalui pengalaman produksi KLIK, SMK Dr. Soetomo Surabaya mengakui pentingnya magang produksi dalam mendapatkan sumber daya manusia yang kompeten di industri perfilman.

"Hal ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis siswa, tetapi juga memberikan pemahaman yang mendalam tentang industri perfilman dan tuntutan yang ada di dalamnya," urainya.

Baca juga: RPJMD Surabaya 2025-2029 Fokus pada Transformasi Menuju Kota Berkelanjutan

Menurut dia, magang produksi memberikan kesempatan bagi para siswa untuk terlibat langsung dalam proses produksi film yang nyata, bekerja bersama dengan para profesional yang telah berpengalaman.

"SMK Dr Soetomo Surabaya percaya bahwa melalui program magang produksi yang terstruktur, para siswa dapat mengembangkan kemampuan mereka dan siap untuk berkontribusi dalam industri perfilman Indonesia yang berkembang pesat," katanya.

"Magang produksi juga memberikan peluang bagi industri untuk berkolaborasi dengan lembaga pendidikan, membangun jembatan antara dunia pendidikan dan dunia kerja, serta menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan siap pakai," tambahnya.

Reporter: Rachmad FT

Editor : Aris S