IRT di Jombang Minta Bantuan Damkar Lepas Cincin, Ini Penyebabnya

IRT di Jombang Minta Bantuan Damkar Lepas Cincin, Ini Penyebabnya © mili.id

Proses pelepasan cincin oleh Damkar BPBD Kabupaten Jombang.(foto: Apriyanto/mili/id)

Jombang - Dwi Nur, seorang ibu rumah tangga (IRT) asal Jombang, mendatangi kantor pemadam kebakaran (damkar), yang ada di jalan KH. wahid Hasyim no.141, Kelurahan Kepanjen,  Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Jumat (30/06/2023) malam.

Kedatangannya ke kantor Damkar BPBD Kabupaten Jombang itu, untuk melepaskan cincin di jarinya. Hal ini disebabkan jari Nur membengkak usai tersengat lebah.

Baca juga: Kasus Korupsi Bupati Situbondo hingga Festival Jambu Gondangmanis

Kalaksa BPBD Kabupaten Jombang, Bambang Dwijo Pranowo menjelaskan, pada pukul  20.00 WIB, korban jarinya tersengat lebah sehingga jarinya bengkak dan sulit melepas cincin.

Mengetahui hal tersebut, suami korban berusaha melepaskan cincin yang ada di jari korban, namun cincin tak kunjung lepas. Dan jari korban kian membengkak.

Baca juga: Peduli Pengembangan Potensi Desa, Mundjidah Hadir di Festival Jambu Gondangmanis

"Sekitar jam 20.05 WIB, korban dan suaminya menuju ke Pos damkar Mojoagung dan diarahkan ke Pos Damkar Jombang untuk meminta bantuan evakuasi cincin dijarinya," ujar Bambang, Sabtu (31/06/2023).

Usai berada di kantor Damkar BPBD Kabupaten Jombang, petugas yang berjaga melakukan evakuasi pada cincin yang ada di jari korban.

Baca juga: Jari Bengkak, Cincin Akik Dukun Pijat di Mojokerto Digerinda Damkar

"Sekitar pukul 20.11 WIB, cincin yang ada di jari korban dievakuasi petugas damkar dengan gerinda potong cincin, serta peralatan lainnya, hingga akhirnya pukul 20.35 WIB, proses evakuasi cincin dari jari korban selesai," katanya.

Reporter: Apriyanto

Editor : Aris S



Berita Terkait