Selamat datang di mili.id - Platform Berita Terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai dari berita nasional hingga internasional, hanya di mili.id.

Jukir Pasar Mojoagung Jombang Dijemput Ajal

Jukir Pasar Mojoagung Jombang Dijemput Ajal © mili.id

Becak milik Syaifudin di Pasar Mojoagung.(foto: Apriyanto/mili.id)

Jombang - Syaifudin (60), juru parkir (jukir), asal Desa Parejo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menghembuskan napas terkahir di Pasar Mojoagung, Senin (10/07/2023).

Jukir biasanya memarkir mobil di area Pasar Mojoagung, yang juga tukang becak motor tersebut meninggal diduga karena serangan jantung.

Baca juga: Korban Kedua Longsor di Jombang Juga Ditemukan Meninggal Dunia

Setyo Nugroho (45) petugas Pasar Mojoagung menjelaskan, peristiwa meninggalnya Syaifudin itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Sebelum meninggal, saksi melihat Syaifudin sempat mendengkur ketika rebahan di lantai. 

"Sudah tergeletak di lantai, keadaan mengorok (mendengkur), terus saya minta bantuan, beberapa detik gitu, terus gak ada nadinya. Dia (korban )juga gak ngalamin pergerakan," ujarnya.

Ia menegaskan setiap hari, Syaifudin saben hari mangkal di pasar Mojoagung untuk mencari penumpang. Namun korban sering membantu parkir mobil di pasar.

"Biasanya parkir mobil di Pasar Mojoagung. Dia naik ke sini naik becaknya. Kalau ada muatan dia muat muatan dari pasar," katanya.

Saat ditanya apakah ada luka pada jasad korban. Ia mengaku di tubuh korban tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan.

Baca juga: Kisah Pilu Ibu di Jombang Melihat Suami dan Putrinya Tertimpa Longsor

"Gak ada luka. Gak ada benturan. Ya mungkin serangan jantung. Tadi sempat dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Mojoagung, terus dibawa ke rumah duka," tuturnya.

Khoirul Anam (45), sekuriti pasar Mojoagung mengaku melihat korban sudah dalam tergeletak di lantai. Dan kondisinya sudah meninggal dunia.

"Tadi taunya ada orang-orang ke sini. Saya lihat ada orang meninggal.Terus sama orang-orang sekitar sini, daripada dibuat tontonan, langsung diangkat ke RS PKU Muhammadiyah Mojoagung. Kondisinya sudah meninggal di sini," katanya.

Ia mengaku korban merupakan tukang becak yang biasanya mangkal di Pasar Mojoagung. Namun, saat kondisi muatan becak sepi. Korban membantu memarkir mobil di pasar.

Baca juga: Mayat Pria dengan Luka Kepala dan Punggung Ditemukan di Hutan Jombang

"Kerjanya di sini sebagai tukang becak. Kalau sepi, biasanya bantu markir," ujarnya.

Ia menyebut korban dijemput ajal karena diduga mengalami serangan jantung. "Ya mendadak meninggalnya. Kayaknya serangan jantung mas," tuturnya.

Reporter: Apriyanto

Editor : Aris S



Berita Terkait