mili.id - Dari seluruh berita yang ditayangkan redaksi pada Selasa (11/7/2023), tiga di antaranya menjadi terpopuler.
Baca juga: Pria di Pasuruan Tewas Ditusuk Tetangga, Pelaku Tuduh Korban Selingkuhi Istrinya
Dua berita tentang penimbunan BBM jenis solar bersubsidi di Pasuruan berada di urutan teratas. Disusul berita soal mobil yang ditumpangi rombongan pemain Gresik United U-18 dilempari baut.
Berikut rangkumannya:
1. Dittipidter Bareskrim Polri Tetapkan 3 Tersangka Penimbun Solar Subsidi di Pasuruan
Dittipidter Bareskrim Polri tetapkan 3 orang tersangka atas kasus penimbunan BBM solar bersubsidi yang dilakukan perusahaan trasporter PT MCN. Sebanyak 3 gudang dan 1 kantor milik PT MCN di Kota Pasuruan disegel dalam perkara tersebut.
3 tersangka tersebut berinisial AW (55), warga Jl. Komodor Yos Sudarso, RT003/RW004, Kel. Mandaranrejo, Kec. Panggungrejo, Kota Pasuruan.
BFP (23), warga Kelurahan Ketosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan; S (50), warga Dusun Mertoyoso, Desa Ngawonggo, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.
Baca juga: Sedan Camry Terbalik di Tol Jomo Usai Oleng Tabrak Innova
2. Komplotan Penimbun BBM Solar Bersubsidi di Pasuruan Untung Sebulan Rp 668 Juta
Dittipidter Bareskrim Mabes Polri menyebutkan jika para tersangka penimbun BBM Solar Bersubsidi mendapatkan untung Rp 668 juta dalam sebulan, dari praktik menjual solar subsidi hasil penimbunan dengan seharga solar non subsidi.
Direktur Dittipidter Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Pol Hersadwi Rusdiyono, menerangkan jika perhitungannya untuk 1 liter solar subsidi seharga Rp 6.800, kemudian dijual dengan harga Rp 9.000 atau bukan seharga solar nonsubsidi. Maka keuntungan perliternya Rp 2.200.
"Dalam sebulan, tersangka menjual 300 KL atau 300.000 liter solar, sehingga dalam satu bulan keuntungannya dari disparitas harga itu rata-rata sekitar Rp 668 juta dalam sebulan. Untuk biaya operasional perbulannya kan fluktuatif," jelas Direktur Dittipidter Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Pol Hersadwi Rusdiyono.
Baca juga: DPRD Kabupaten Pasuruan Targetkan 2025 Terapkan Program Desa Digital
3. Kaca Elf Rombongan Pemain Gresik United U-18 Dilempari Baut
Mobil Elf yang ditumpangi pemain Gresik United (GU) U-18 diteror dengan dilempari baut di ruas Jalan Tol Boyolali, Senin (10/7/2023) dini hari. Akibatnya, kaca mobil pecah dan satu pemain luka luka.
Kejadian itu terjadi di KM 487 ruas Tol Boyolali sebelum rest area, di mana kesebelasan Gresik United U-18 itu hendak menuju ke Sentul, Bogor, untuk mengikuti TopSkor Cup Nasional 2023.
Pelatih GU U-18 Lutfi Ludianto menyampaikan, kejadian terjadi pada pukul 01.00 WIB, saat itu mobil melaju dengan kecepatan 80 kilometer/jam, di Tol Boyolali.
Editor : Narendra Bakrie