Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

Akhir Petualangan Solih Kelabuhi Para Wanita Penjaga Konter HP di Surabaya

Akhir Petualangan Solih Kelabuhi Para Wanita Penjaga Konter HP di Surabaya © mili.id

Pelaku penipuan terhadap para penjaga konter HP di Surabaya diamankan di Mapolsek Tambaksari (Foto: Rama Indra/mili.id)

Surabaya - Petualangan Ahmad Solih mengelabuhi para wanita penjaga konter handphone (HP) di Surabaya akhirnya terhenti, setelah dirinya ditangkap Tim Unit Reskrim Polsek Tambaksari.

Dalam aksinya, pria 43 tahun asal  Kejawan Putih Tambak, Surabaya itu awalnya meminta penjaga konter untuk men-top up saldo OVO-nya.

Baca juga: Pro dan Kontra Sound Horeg Dapatkan Hak Kekayaan Intelektual

Setelah saldo OVO-nya terisi, dia pura-pura pergi sebentar dengan menjaminkan tas atau dompet.

"Karena pelaku tidak kembali, penjaga konter membuka tas maupun dompet yang ditinggalkan pelaku. Ternyata isi tas dan dompet itu berisi sobekan kardus," terang Kapolsek Tambaksari, Kompol Ari Bayu Aji, Senin (17/7/2023).

Menurut Aji, dalam pemeriksaan terungkap bahwa pelaku sudah memperdayai penjaga konter di 5 TKP berbeda.

"Pelaku kami tangkap setelah gagal menjalankan aksinya di konter HP wilayah Kapas Krampung, Surabaya," ungkapnya.

Ari menyebut, jauh sebelum ditangkap, pelaku sudah ditandai para penjaga konter di Surabaya, karena sudah beberapa kali menipu dengan modus yang sama. 

"Dibantu warga, kami amankan pelaku dengan turut mengamankan barang bukti; tas, dompet berisi kardus, HP, serta sepeda motor NMax L 4748 TN," bebernya.

Baca juga: Kembalikan Fungsi Fasum, Pemkot Surabaya Gencar Tertibkan PKL dan Bangunan Liar

Sementara pelaku Ahmad Solih mengaku, modus tersebut ia pikirkan sendiri, serta dikembangkan secara otodidak. 

"Tidak terinspirasi dari siapapun. Saya pelajari sendiri dengan mencari celah perhatian penjaga konter," ungkap Ahmad di Mapolsek Tambaksari.

Ahmad juga mengaku memilih penjaga konter wanita, dengan alasan lebih muda dikelabuhi.

"Saya berani beraksi ketika korbannya wanita," aku dia.

Hasil keuntungan menipu itu digunakan Ahmad untuk memenuhi kebutuhan hidup. 

Baca juga: Mahasiswa FDB Universitas Ciputra Angkat Karya Anak Disabilitas Lewat Fashion

"Hasilnya saya gunakan untuk memenuhi gaya hidup, dan terlebih untuk mengimbangi teman-teman pergaulan saya," ujarnya.

 

Reporter: Rama Indra

 

Editor : Redaktur



Berita Terkait