Jombang - Pengendara motor (pemotor) Honda Vario bernopol L 2512 ZZ tewas masuk kolong truk usai gagal menyalip di jalan raya wilayah Desa Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Rabu (2/8/2023).
Pengendara motor itu bernama Dhiqi Safety An Noor (23), asal Rungkut Tengah, Surabaya. Sedangkan yang dibonceng adalah Indra Bagus Setiawan (21), asal Sidosermo, Surabaya.
Baca juga: Haru Iringi Wisuda dan Khatam Al-Quran MI Masjid Al-Akbar Surabaya
Motor yang mereka tunggangi gagal mendahului truk bernopol S 9219 UX, bermuatan air mineral.
Akibatnya, pengendara motor itu tewas di lokasi kecelakaan, usai terjatuh dan terseret di kolong truk sejauh 5 meter.
Salah satu saksi mata, Muhammad Zain (26) menyebut bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Semula, tiga motor melaju dari timur menuju barat atau dari arah Mojokerto menuju Jombang.
"Ada rombongan dari Mojokerto menunuju ke Jombang sekitar tiga motor berboncengan, dengan jumlah 6 orang," ujar Zain.
Baca juga: Cerita Sebelum Meninggalnya Pelatih Persewangi Syamsuddin Battola
Sampai di Jembatan Gambiran, sambung Zain, rombongan motor itu berusaha mendahului truk muatan air mineral di depannya, melalui lajur kiri.
"Yang dua sudah lolos mendahului, yang satu ndak nutut (tidak sampai). Akhirnya menabrak pojok trotoar," jelas dia.
Setelah menabrak trotoar, pengendara terpelanting dari motor dan masuk kolong truk yang sedang melaju.
Baca juga: DSI YPTA Surabaya Raih 4 Sertifikasi Internasional
"Yang mbonceng ini lepas dari kendaraan, jatuh masuk ke kolong truk tersebut, terseret sampai tiga sampai lima meter," tuturnya.
Sementara Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Anang Setyanto menyebut bahwa penyelidikan masih dilakukan.
"Untuk kronologi kecelakaan masih dalam pendalaman dan penyelidikan kami," terang Anang.
Editor : Narendra Bakrie