Surabaya - Sebanyak tujuh mahasiswi Chinese Department Petra Christian University (PCU) berhasil menjadi juara 2 kategori Musik Tradisional Tionghoa dalam kompetisi “The 1st Chinese Cultural Practical Competition” di Beijing, China.
Ketujuh mahasiswa yang tergabung dalam Jiufenghua Band ini, memulai kompetisi di tingkat nasional pada bulan Mei lalu. Mereka tampil membawakan lagu nan er dang zi qiang secara live streaming melalui platform Zoom.
Baca juga: PKS Kota Surabaya Sudah Bekerja Keras Menangkan Er-Ji di Pilwali
Jiufenghua Band berhasil meraih Juara 1, dan melanjutkan kompetisi di tingkat internasional.
The 1st Chinese Cultural Practical Competition, sesuai namanya, mengajak insan muda (Youths) untuk memahami, mempelajari, dan mencintai budaya Tionghoa.
Cabang lombanya pun terdiri dari empat jenis yaitu Desain Karakter Tionghoa, Kaligrafi Tionghoa, Lukisan Tradisional Tionghoa, dan Musik Tradisional Tionghoa.
Perlombaan tingkat internasional-nya digelar pada 16 Juni 2023, di Xin Zhong School secara online. Dengan membawakan lagu blue and white porcelain, Jiufenghua Band berhasil meraih Juara 2 di tingkat internasional.
Hal ini menjadi bukti kerja sama tim yang hebat dari para anggota Jiufenghua Band, yakni Gracelyne Christabel Halim, Jazllyn Ellena Sindarto, Daniella Yosia Wibisono, Angeline Vivian Tanjaya, Janice Felicia Sugiyanto, Gloria Jessica Ignacia, dan Jocelyn Trisha Gunardi.
Baca juga: Eri-Armuji Unggul Lawan Kotak Kosong di Tempatnya Nyoblos
Cerita di balik terbentuknya Jiufenghua Band ini, diawali dengan tergabungnya mereka dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Chinese Culture and Arts.
Pembimbing dan Pelatih UKM Chinese Culture and Arts PCU, Jessica Nondolesmono, menceritakan tentang budaya dan seni tradisional Tiongkok. Salah satu materi yang diajarkan adalah memainkan alat musik Guzheng. Jessica juga yang mengajak Jiufenghua Band untuk mengikuti kompetisi Cultural Practical ini.
Jessica menambahkan, untuk mengikuti kompetisi ini persiapan dilakukan secara serius dan intens.
Baca juga: Tahanan Polrestabes Surabaya Gunakan Hak Pilih, Ivan Sugiamto Tak Terdaftar
“Jadi kami mulai latihan intens sejak bulan April 2023. Awalnya untuk persiapan lomba nasional mereka berlatih setiap hari selama dua hingga tiga jam lamanya. Kemudian saat menghadapi kompetisi internasional, latihan ditambah menjadi lima hingga enam jam setiap harinya,” ujar Jessica. Kamis (10/8/2023).
Prestasi yang diraih oleh Jiufenghua Band ini, merupakan bukti totalitas dari mahasiswa dalam mempelajari tentang sastra dan budaya Tionghoa.
"Harapannya, prestasi ini dapat memberi inspirasi bagi pemuda dan remaja lain untuk lebih mempelajari budaya, termasuk alat musik tradisional Guzheng," pungkasnya.
Editor : Redaksi