Rekaman video yang memperlihatkan pengeroyokan kepada korban.
Mojokerto - Tiga pemuda dibacok gerombolan geng motor yang belum diketahui identitasnya di Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Selasa (22/8/2023) dini hari.
Akibatnya, tiga pemuda tersebut menderita luka bacok di beberapa bagian tubuhnya. Ketiga korban ialah Abdulloh Hadi Wijaya, Ahmad Dandy Firmansyah dan Jibril Alsavero.
Baca juga: Tanpa Libatkan Pihak Desa, Lahan di Trawas Mendadak Terbit Sertifikat
Salah satu korban, Hadi mengatakan, saat itu dirinya dan dua temannya hendak ke warung ibunya yang berada di Desa Kesemen, Kecamatan Ngoro.
"Tiba-tiba kami dipepet dari depan, mereka berlawanan arah dengan kami. Kami langsung dikeroyok dan dipukul pakai senjata tajam parang, kayu dan pot bunga," kata Hadi di Polsek Pungging, Selasa (22/8/2023).
Baca juga: Satpol PP Mojokerto Imbau Anak Punk Hingga Pengemis Agar Tidak Berkeliaran di Jalan
Ia menambahkan, dia dan dua temannya tidak mengenal para pelaku. Dirinya mengalami luka bacok di bagian pelipis mata sebelah kanan, memar pada muka dan kaki kiri.
"Vero luka bacok di panggul dan mengeluarkan darah dari telinga. Kalau Dandy luka bacok di pundak dan punggung," paparnya.
Baca juga: DPRD Mojokerto Desak Enero Salurkan Biogas ke Rumah Warga
Saat ini ketiga korban sedang melaporkan kejadian ini ke Polsek Pungging. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pungging, Ipda Kevin Asshabul menjelaskan, pihaknya sedang melakukan penyelidikan, dan meminta keterangan dari korban.
"Nanti kalau prosesnya sudah semua saya info," pungkasnya.
Editor : Aris S