Surabaya - Tiga bangunan rumah toko (ruko) yang berdiri di Jalan Kapasari, Genteng, Surabaya ambruk, pada Selasa (5/9) dini hari.
Ambruknya tiga bangunan ruko, diduga akibat dari aktivitas proyek pembangunan box culvert (gorong - gorong), yang lokasinya tepat di depan ruko.
Baca juga: Pembangunan Box Culvert di Surabaya Diminta Dipercepat
Naimah, salah seorang pemilik ruko selamat mengatakan, kejadian terjadi sekitar pukul 12 malam.
"Saat itu, ada pengerjaan proyek box culvert atau gorong-gorong menggunakan alat berat," kata Naimah.
Menurutnya, saat proses pengerjaan, ia sudah merasakan was - was, bangunan ruko miliknya bergoyang.
"Waktu bighoe melakukan pengerukan itu goyang semua, tak lama kemudian terus ambruk semua," terangnya.
Baca juga: Warga Dukuh Kupang Surabaya Nikmati Air Bersih Lagi Usai 3 Hari Kelimpungan
Beruntung, dalam situasi ambruknya ruko itu, Naimah berhasil selamat, mendapatkan luka memar di kepala akibat tertimpa sound system.
"Saya sudah bilang, jangan terlalu mepet. Karena bangunan sudah tua. Akhirnya ambuk. Ada tiga bangunan," jelas Naimah.
Sementara, dari BPBD Kota Surabaya bersama Satpol PP Surabaya turut dikerahkan ke lokasi, mengevakuasi barang-barang, yang tertimbun puing reruntuhan.
Baca juga: Pembanguan Box Culvert Lamban, Kawasan Benowo Surabaya Masih Banjir
"Penangananya musibah ini, kami koordinasi dengan pihak PU, kita bantu mediasi dan setelahnya kita bantu untuk pembersihannya," kata Laksita Rini, Kepala BPBD Kota Surabaya.
Sementara itu, dari ke 3 pemilik berharap, ada ganti rugi dari pihak pemerintah kota Surabaya terhadap kondisi bangunan rukonya yang ambruk.
Editor : Redaksi