Kepala Bidang Sarana Prasarana (Sarpras) Sekolah, Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Adi Mahendarto
Mojokerto - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Mojokerto mengucurkan dana alokasi khusu (DAK) untuk merehab gedung sekolah.
Terdapat sembilan sekolah yang mendapatkan DAK fisik tersebut. Sekolah yang menerima DAK itu yakni dari 3 Sekolah Dasar (SD) Negeri, 3 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri dan 3 lembaga pendidikan swasta Taman Kanak-kanak (TK). Rinciannya, TK Darul Ulum senilai Rp 275 juta, TK Al Mutazam Rp 40 juta dan TK Baitussalam Rp 40 juta,
Baca juga: Momen Sakral Tasyakuran HUT Ke-732 Kabupaten Mojokerto: Ziarah Hingga Kenduri Tumpeng
Kemudian sekolah dasar (SD), SDN Gading Kecamatan Jatirejo Rp 1,1 miliar, SDN Pandankrajan Kecamatan Kemlagi Rp 1,3 miliar, SDN Padangasri Kecamatan Jatirejo Rp 859 juta. Sedangkan sekolah tingkat pertama (SMP), SMP Negeri 2 Gondang Rp 1,4 miliar, SMPN 1 Pungging Rp 1,7 miliar dan SMPN 2 Pungging senilai Rp 1,3 miliar.
Kepala Bidang Sarana Prasarana (Sarpras) Sekolah, Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Adi Mahendarto mengatakan, dana tersebut telah disalurkan secara bertahap dengan cara swakelola oleh Pokmas.
Baca juga: Mensos Sebut Kabupaten Mojokerto Bisa Jadi Pilot Project Program Sekolah Rakyat
"Program kegiatan DAK sudah berjalan, lembaga telah menerima pencairan tahap pertama dari 3 kali pencairan. Yakni tahap pertama 25% kemudian 45% dan selanjutnya sesuai dengan sisa kontraknya," jelas Adi, Selasa (5/9/2023).
Penyaluran tersebut mengacu Peraturan Presiden (Perpres) nomor 5 tahun 2022 tentang juknis fisik tahun anggaran (TA) 2022, Permendikbudristek nomor 3 tahun 2022 tentang juknis DAK bidang pendidikan TA 2022, dan Peratura LKPP nomor 3 tahun 2021 tentang pedoman swakelola serta Keputusan Deputi Bidang Pengembangan Strategis dan Kebijakan LKPP Nomor 2 tahun 2022 tentang model dokumen Swakelola.
Baca juga: Gedung TK di Situbondo Ambruk, Plt Kepala Dinas Pendidikan Turun Tangan
"Jadi dengan dasar aturan tersebut, Sembilan lembaga pendidikan sekolah penerima DAK dikerjakan secara Swakelola," pungkasnya.
Editor : Redaksi