Sopir Taksi Online Dipukul Sekuriti Mall TP Surabaya hingga Hidung Berdarah

Sopir Taksi Online Dipukul Sekuriti Mall TP Surabaya hingga Hidung Berdarah © mili.id

Korban Fachrul Hendra Setia. (Rama Indra/mili.id)

Surabaya- Sopir taksi online bernama Fachrul Hendra Setia (30 tahun) dipukul salah seorang petugas valley (sekuriti parkir) Mal Tunjungan Plaza (TP) 4 Surabaya, pada Rabu (11/10/23).

Fachrul dipukul petugas valley bernama Tedy Prakasa di bagian muka sebanyak satu kali sampai hidungnya memar dan mengeluarkan banyak darah.

Baca juga: Kurir Sabu dan Pil Koplo Disergap Polisi Surabaya, 2 Orang Pengendali Diburu

Kejadian itu bermula saat Fachrul (30) hendak menjemput penumpang yang tidak kunjung tiba, di depan lobi TP 4 Surabaya, sekitar pukul 13.30 WIB.

Menurut Fachrul, pukulan itu dilayangkan oleh petugas valley kepada dirinya secara tiba-tiba, setelah dirinya terlibat cekcok terkait batasan waktu tunggu kendaraan di depan area lobi TP 4 Surabaya.

"Menunggu penumpang yang order dan tidak tiba. Dua sampai ke tiga kalinya saya nurut diarahkan sekuriti untuk memutar kendaraan dahulu sembari menunggu. Tapi yang ke 3 ini penumpang sudah hampir tiba. Petugas baru valley menghampiri dengan nada tinggi serta memerintah saya untuk putar kendaraan satu kali lagi" terang Fachrul, Rabu (11/10/2023) malam.

Dari situlah cekcok, lanjut Fachrul, oleh karena penumpang order sudah tiba dan naik di mobil saya ingin menyudahi cekcok. Namun petugas valley justru merespon tidak enak, mendorong pintu taksi saya saat saya hendak keluar untuk menyudahi.

Baca juga: Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Mendag Ungkap Keramik Impor Ilegal 9,8 Miliar

"Setelah mendorong pintu mobil taksi halangi saya yang hendak keluar dari mobil, dorongan itu malah disertai pukulan ke arah muka saya. Hingga tak terhindarkan dan darah menyembur keluar dari bagian hidung," papar Fachrul.

Fachrul menyebut, keributan itu sontak dilerai oleh rekan sekuriti yang lain. Dari pihak sekuriti TP 4 menginginkan damai, tetapi saya tidak mau. Kecuali insiden ini dibawa ke pihak berwajib terlebih dahulu.

"Darah mengucur di pakaian saya, di jok mobil taksi dan saya diminta bisa berdamai. Namun saya minta kejadian bisa damai, ketika dibawa ke kepolisian" jelasnya.

Baca juga: Bingung Liburan Akhir Tahun Kemana? Cobain ke Wisata Religi Ini

Sementara itu, Kapolsek Tegalsari, Kompol Imam Mustolih menyampaikan, kejadian pemukulan terhadap sopir taksi online sudah selesai dan disepakati oleh kedua belah pihak berdamai.

"Kedua bersangkutan ini sudah kami mediasi, hasilnya berdamai satu sama lain. Dengan kesepakatan bahwa korban harus di-obatkan," terang Imam, ketika dikonfirmasi mili.id, Kamis (12/10/2023).

Sedangkan, Tedy Prakasa petugas valley TP 4 yang memukul Fachrul itu sudah meminta maaf atas perbuatannya dan mengaku khilaf / salah.

Editor : Achmad S



Berita Terkait