Selamat datang di mili.id - Platform Berita Terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai dari berita nasional hingga internasional, hanya di mili.id.

Lestarikan Budaya, Untag Surabaya Gelar Wayangan saat Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Lestarikan Budaya, Untag Surabaya Gelar Wayangan saat Peringatan Hari Sumpah Pemuda © mili.id

Penyerahan wayang. (Untag for mili.id)

Surabaya - Setelah vakum akibat pandemi Covid-19, Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya kembali menggelar Pagelaran Wayang Kulit. Kegiatan rutin tahunan Kampus Merah Putih kali ini diadakan dalam rangka Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95. Kegiatan yang digelar di Lapangan Timur Untag Surabaya menghadirkan Dalang Ki Eko Kondho Prisdianto dan pelawak Andi TB, Sabtu (28/10) malam.

Pagelaran berlangsung meriah dan menarik banyak berbagai kalangan masyarakat untuk menonton. Dalam sambutannya, Rektor Untag Surabaya Prof Dr Mulyanto Nugroho menyampaikan pagelaran ini merupakan salah satu upaya melestarikan budaya kita.

Baca juga: Untag Surabaya dan Polda Jatim Gaet Sineas Muda pada Lomba Video Pendek Bahaya Judol

“Sebagai kampus nasionalis, Untag Surabaya mempunyai misi untuk melestarikan budaya di Indonesia. Salah satunya adalah dengan Pagelaran Wayang ini,” ujar Prof Dr Mulyanto melalui siaran tertulisnya, Senin (30/10/2023).

Dengan mengusung Tema ‘Lakon Kresna Duta’, pagelaran ini mengisahkan sang Prabu Kresna yang memperjuangkan Negara Astina dari kekuasaan Kurawa yang angkuh.

“Tema itu kami usung untuk memotivasi para masyarakat bahwa perjuangan untuk keadilan dan merebut kekuasaan dari orang yang jahat itu tidak mudah,” lanjutnya.

Prof Nugroho juga mengajak para masyarakat terutama anak muda untuk ikut andil menjaga dan melestarikan budaya ini. “Tepat di Peringatan Hari Sumpah Pemuda, kami juga ingin para anak muda tahu akan budaya ini. Sehingga mereka akan menjaga dan melestarikan agar tidak diklaim oleh negara lain,” jelasnya.

Baca juga: Untag Surabaya Buka Fakultas Kedokteran Angkatan Pertama

Pagelaran ini mendapat banyak respon positif dari para penonton. Riyan salah satu penonton mengapresiasi kegiatan yang digelar Untag Surabaya. “Tentu kami senang karena beberapa tahun terakhir memang tidak ada hiburan dan Untag Surabaya menyediakan sekarang. Harapannya dengan ini para anak muda tidak tutup mata dengan budaya wayang ini,” ujarnya.

Respon positif lain juga disampaikan Nuniek Silalahi, S.S., M.Pd. sebagai budayawan. Menurutnya kegiatan tersebut sangat dinanti karena pagelaran ini sudah menjadi kegiatan rutin Untag Surabaya.

"Semoga kedepannya akan terus berlanjut dan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sebagai bentuk upaya melestarikan budaya,” jelas Nuniek.

Baca juga: Mahasiswa Untag Surabaya Cetak 230 Prestasi di Bidang Olahraga Selama 2024

Serangkaian pagelaran ini juga turut dimeriahkan dengan pembacaan Geguritan atau Puisi Jawa dan Tarian Gemratang Tari. Berbagai stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) hadir untuk menyediakan berbagai camilan dan minuman yang bisa dibeli para penonton.

Selain itu, Untag Surabaya menyediakan kupon undian dengan berbagai hadiah lainnya dan hadiah utama satu unit sepeda motor yang diundi di akhir pagelaran.

Editor : Achmad S



Berita Terkait