Surabaya - Pengunjung klub malam HW Helen's Live Bar Jalan Kertajaya Indah Surabaya melawan petugas saat dirazia, Minggu (12/11/2023) dini hari.
Dua orang pengunjung itu membentak-bentak dan menuding wajah petugas gabungan. Keduanya tidak terima saat hendak diperiksa.
Baca juga: Dosen UM Surabaya: Koin Jagat Kerentanan Digital, Tingginya Angka Pengangguran
Pantauan mili.id di lokasi, dua pengunjung itu tidak dapat menunjukkan identitas kependudukan saat diminta petugas. Mereka mengaku tidak membawa, karena tertinggal di rumah.
Dua pengunjung itu lantas memaksa keluar, tapi oleh petugas yang berjaga di pintu dalam HW Helen's dilarang. Sehingga terjadilah cek-cok antara petugas dengan dua penorang ber-sangkutan.
Salah satu pengunjung emosi itu membentak keras ke telinga petugas. Dia berdalih telah menunjukkan foto KTP.
"Foto KTP sudah. Foto KK udah. Bacot," teriak pria berkaus kuning itu.
Sedangkan pengunjung lain juga hendak meloloskan diri dari razia petugas tampak ikut membela perkataan pria berbaju kuning tersebut.
Dia mencoba mengeluarkan berbagai alasan agar diberikan keringanan, tapi hal itu sia sia. Lantas dirinya menuding-nuding petugas menggunakan jarinya.
Baca juga: 7 Pengunjung Tempat Hiburan Malam Surabaya yang Positif Narkoba Direhabilitasi
"Dia juga ada, KTP ada. Kamu gak usah ngotot. Nggak usah ngotot kamu," bentak pria berbaju hitam itu.
Setelah beberapa menit, dua pengunjung yang menantang petugas itu akhirnya hanya bisa pasrah saat dibawa ke atas truk Garnisun.
Diketahui, pemeriksaan indentitas pengunjung itu bersamaan dengan tes urine yang dilakukan BNN Kota Surabaya.
Seluruh pengunjung di HW Helen's Live Bar itu dites urine. Namun hasilnya tidak ada yang positif narkotika.
Baca juga: Razia 3 Tempat Hiburan Malam Surabaya, Petugas Temukan 7 Orang Positif Narkoba
Sementara Kasi Humas BNN Kota Surabaya, dr. Singgih Purnomo mengatakan bahwa petugas tidak beniat untuk mengganggu kesenangan masyarakat.
"Mohon didukung, disupport. Kita tidak berniat mengganggu mereka happy-happy. Melainkan kita berusaha membantu temen-temen, jika ada yang terpapar kita akan bantu rehabilitasi," tegas Singgih.
Razia di HW Helen's Live digelar sejak pukul 02.00 hingga 04.00 WIB. Terdapat 8 pengunjung diamankan petugas Satpol PP Surabaya, terdiri dari 3 wanita dan 5 pria.
Selain di lokasi ini, petugas gabungan dari BNN Kota Surabaya, polisi, TNI dan Satpol PP juga merazia Shelter Club Jalan Nginden. Di sini juga dilaksanakan tes urine.
Editor : Narendra Bakrie