Tak Hanya Luka Bacok, Kepala Petani Cabai di Probolinggo Dipukul Benda Tumpul

Tak Hanya Luka Bacok, Kepala Petani Cabai di Probolinggo Dipukul Benda Tumpul © mili.id

Polisi saat melakukan olah tempat kejadian perkara penemuan mayat petani cabai. (Polires Probolinggo for mili.id)

Probolinggo - Polisi menyebut, Abdul Halim (67) petani cabai asal Dusun Jatikandang, RT 005 RW 003, Desa Ranon, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo yang tewas di tengah sawah tidak hanya mengalami luka bacok senjata tajam saja.

Kasatreskrim Polres Probolinggo Iptu Putra Fajar Adi Winarsa mengatakan, total luka akibat senjata tajam celurit di tubuh korban ada sebanyak lima bacokan. Antaranya, satu luka bacokan di bagian betis kiri dan empat luka semuanya berada di bagian wajah.

Baca juga: Kader PDIP di Probolinggo Konsolidasi untuk Kemenangan Pilbup dan Pilgub Jatim 2024

"Satu luka bacok di bagian betis kiri yang sama-sama diketahui celurit masih menempel. Celurit yang kami amankan itu tanpa gagang, diduga saat hendak dicopot dari betis korban, gagangnya lepas," kata Iptu Fajar saat ditemui di ruangannya, Minggu (12/11/2023).

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Iptu Putra Fajar Adi Winarsa. (Fades/mili.id)Kasat Reskrim Polres Probolinggo Iptu Putra Fajar Adi Winarsa. (Fades/mili.id)

Sedangkan untuk luka akibat senjata tajam yang paling parah, menurut Iptu Fajar berada di bagian mulut yang sobek kemudian dahi korban. Selain itu, dari hasil olah TKP, selain sajam celurit yang diamankan, di sekitar lokasi pihaknya juga menemukan kayu balok dan bongkahan batu.

Baca juga: Gerombolan Pemuda Geber Knalpot, Polres Probolinggo Kota Amankan Puluhan Motor

"Kami temukan kayu balok dan batu yang diduga juga dipakai menganiaya korban. Dan dari hasil otopsi juga, terdapat memar di bagian belakang kepala korban akibat benda tumpul," terang pria kelahiran Klaten, Jawa Tengah itu.

Diketahui, warga Desa Ranon, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo digegerkan dengan ditemukannya mayat seorang lelaki yang tergeletak di tengah sawah pada Sabtu (11/11/2023) pagi. Diduga mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.

Baca juga: Dugaan Kasus Gratifikasi Jalan Tol Probowangi Naik ke Tahap Penyidikan

Mayat itu bernama Abdul Halim (67) petani cabai asal Dusun Jatikandang, RT 005, RW 003, Desa Ranon, Kecamatan Pakuniran. Saat ditemukan, kondisi korban sudah terdapat sejumlah luka bacok di bagian wajah dan betis kiri, dan bahkan celurit masih menempel di betisnya.

Dalam olah TKP kali ini, pihak Satreskrim Polres Probolinggo juga melibatkan unit satuan anjing pelacak. Ada 2 anjing pelacak dilibatkan yang terlebih dulu dibawa ke Polsek Pakuniran kemudian dibawa ke TKP untuk mengumpulkan bukti-bukti di sekitar lokasi kejadian.

Editor : Achmad S



Berita Terkait