Selamat datang di mili.id - Platform Berita Terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai dari berita nasional hingga internasional, hanya di mili.id.

Tiga Oknum Wartawan Dikabarkan Di-OTT Polisi, Diduga Peras Sekdes di Jombang

Tiga Oknum Wartawan Dikabarkan Di-OTT Polisi, Diduga Peras Sekdes di Jombang © mili.id

Ilustrasi/mili.id

Jombang - Tiga oknum wartawan yang diduga melakukan pemerasan terhadap sekretaris desa (sekdes) di Jombang, dikabarkan di-OTT (operasi tangkap tangan) oleh polisi.

Informasi yang dihimpun mili.id, tiga oknum wartawan itu berinisial SG, AT, LN. Mereka tertangkap tangan, diduga sedang memeras Sekdes Mejoyolosari, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang.

Baca juga: Mayat Pria dengan Luka Kepala dan Punggung Ditemukan di Hutan Jombang

Hingga kini, ketiga oknum wartawan tersebut masih diperiksa oleh Penyidik Satreskrim Polres Jombang.

Kepala Desa Mejoyolosari, Supaat membenarkan adanya OTT tiga oknum wartawan itu. Meski demikian, dia belum bisa memberikan keterangan secara jelas kronologi penangkapannya.

"Ada (OTT oleh polisi), tiga orang mas. Maaf mas yang tahu persis sekdes saya. Maaf saya lagi sibuk. Kalau ingin tau persis ke polres infonya mas. Karena sekdes saya masih di polres," terang Supaat, Rabu (15/11/2023).

Sementara Camat Gudo, Arif juga membenarkan adanya penangkapan 3 oknum wartawan di Desa Mejoyolosari itu.

Baca juga: Hasil Premier League, Tandukan Diogo Jota Selamatkan Liverpool dari Kekalahan

"Infonya begitu (OTT oknum wartawan), tapi saya belum ketemu kepala desanya," papar Arif.

Saat ditanya apakah yang di-OTT polisi merupakan oknum wartawan atau LSM, Arif mengatakan bila yang ditangkap basah polisi oknum wartawan media online.

"Informasinya (oknum wartawan) media online. Indikasinya dugaan pemerasan," tuturnya.

Baca juga: Koin Jagat, Ramalan Zodiak hingga Tampang Pembunuh Karyawan Minimarket

Ia pun menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi siang tadi.

"Yang jelas kejadiannya tadi siang, sekitar jam satu siang saya dilapori kades. Tapi ini kadesnya saya telepon belum bisa," ujar Arif.

Hingga kini belum ada keterangan resmi dari Polres Jombang terkait OTT tersebut.

Editor : Narendra Bakrie



Berita Terkait