Jombang - Seorang anak punk ditemukan tergeletak dengan sejumlah luka bacok di tepi Sungai Desa Sambongdukuh, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Minggu (19/11/2023).
Informasinya, korban dibacok hingga mengalami luka pada bagian belakang kepala dan lengan, usai mengikuti acara komunitas anak punk di Semarang.
Baca juga: Koin Jagat, Ramalan Zodiak hingga Tampang Pembunuh Karyawan Minimarket
Kini korban telah dibawa warga dan Kepala Desa Sambongdukuh ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.
Kepala Desa Sambongdukuh, Roziq menjelaskan, sekitar pukul 17.00 WIB, ia mengaku menerima laporan dari warga, bahwa ada satu dari lima anak punk yang tergeletak bersimbah darah.
"Tadi saya dilapori sama pemilik warung di Dusun Sambong, tepatnya di dekat dam sungai, ada seorang anak punk yang mengalami luka," terang Roziq.
Baca juga: Ternyata Ini Motif Pembunuhan Karyawan Minimarket di Jombang
Setelah mendatangi lokasi, ia kemudian menggali keterangan ke teman-teman korban. Diketahui korban merupakan warga Desa Miagan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang.
Anak punk tersebut diduga menjadi korban pembacokan oleh kelompok anak punk lain, usai mengikuti acara anak punk di Semarang.
"Identitas diketahui warga Pandean, Mojoagung. Korban mengalami beberapa luka di punggung, kepala bagian belakang, dan lengan. Sekarang mendapat perawatan intensif," ujarnya.
Baca juga: Ini Identitas Tukang Potong Rambut Pembunuh Karyawan Minimarket di Jombang
"Teman-teman korban ada tiga. Pelaku merupakan kelompok anak punk lainnya, yang pulang dari acara anak punk di Semarang," ungkap Roziq.
Menurutnya, peristiwa itu sudah ia laporkan ke polisi.
Editor : Narendra Bakrie