Sukirman (51) sopir dump truck nopol N 9533 UV yang ditabrak KA Wijaya Kusuma bersamsa petugas Satlantas Polres Mojokerto. (Foto:Karina/mili.id)
Mojokerto - KA Wijaya Kusuma jurusan Surabaya - Cilacap menabrak dump truck tanpa muatan di perlintasan PT KAI Daop 8, Dusun Damarsih, Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. Lantaran gagal rem yang dialami dump truck, Rabu (22/11/2023).
Hal ini disampaikan Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto Iptu Wihandoko, usai melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi maupun Sukirman (51), warga Desa Kunjorowesi, Kecamatan Ngoro yang merupakan sopir dump truck.
Baca juga: Tanpa Libatkan Pihak Desa, Lahan di Trawas Mendadak Terbit Sertifikat
Kini sopir dump truck berada di Polres Mojokerto untuk dimintai keterangan lebih lanjut. "Untuk sementara dari pengakuan sopir mengalami gagal rem atau ceket istilahnya," ujar Wihandoko.
Ia menjelaskan, kecelakaan ini bermula saat dump truck melaju dari arah selatan ke utara atau Mojoanyar ke Mojosari. Namun, sesampainya di lokasi mengalami gagal rem saat akan melintasi perlintasan yang telah dibuka karena dilewati lebih dulu KA dari arah Mojokerto-Surabaya.
Baca juga: Satpol PP Mojokerto Imbau Anak Punk Hingga Pengemis Agar Tidak Berkeliaran di Jalan
Naas, di saat bersamaan datang KA Wijaya Kusuma tujuan Surabaya-Cilacap yang melintas. Akibatnya kabin depan truk rusak parah usai disambar kereta api berpenumpang.
Meski begitu masinis KA Wijaya Kusuma sempat berhenti sejenak setelah kecelakaan terjadi dan kembali melanjutkan perjalanan.
Baca juga: DPRD Mojokerto Desak Enero Salurkan Biogas ke Rumah Warga
"Kendaraan truk berjalan dari arah selatan yang dikendarai Sukirman, namun sesampainya di lokasi mengalami gagal fungsi rem. Sehingga kereta api yang datang dari arah Surabaya, karena sudah jamnya melintas, akhirnya menabrak kabin depan dump truck," pungkasnya.
Editor : Aris S