Surabaya - Dua anggota Satpol PP Surabaya yang jadi korban penganiayaan peserta demo buruh mengalami cedera patah tulang belakang dan rusuk.
Dua anggota Satpol PP Surabaya itu bernama Tareq Aziz dan Abdul Muid. Berdua dirawat intensif di RS dr Soewandhi Surabaya.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono mengatakan, pihaknya telah menerima laporan kejadian itu dan dua korban mengalami luka cedera cukup serius.
"Korban Tareq Aziz dicera retak bagian tulang belakang korban. Sementara Abdul Muid sakit di kepala belakang, sakit di bagian rusuk," kata Hendro, Jumat (1/12/2023).
Sementara, Hendro mengaku telah melakukan upaya pemeriksaan sejumlah saksi, dan sudah melakukan olah TKP di tempat kejadian, Jalan Ahmad Yani, sisi pedestrian Kantor Bulog.
"Sudah kita lakukan interogasi ke korban dan saksi-saksi dan cek TKP, selanjutnya kita akan cari keberadaan pelaku," pungkasnya.
Baca juga: Penemuan Bayi di Atap Rumah Warga Surabaya, Kondisinya Sehat
Editor : Achmad S