Surabaya - Beredar viral di sosial media (medsos) video berdurasi satu menit 29 detik menunjukkan detik-detik proses evakuasi 166 penumpang Pesawat Pelita Air, setelah penumpang seat 14 A berinisial SHW berkelakar membawa bom.
Dalam video tersebut menunjukkan petugas maskapai meminta seluruh penumpang turun dari dalam kabin pesawat. Tampak seorang penumpang yang kebingungan, merekam momen tersebut sambil mengikuti arahan Captain Reyhan Ariga sebagai pilot.
Baca juga: Pangkoarmada II jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 TNI di Lapangan Makodam V/Brawijaya
"Terpaksa harus turun. Pak pilot ada apa sih, ada apa ini," tanya seorang perekam dengan nada cukup tinggi.
"Nanti dijelaskan pak di bawah, ada yang bercanda," jawab Captain Reyhan.
Baca juga: Kasrem 084/Bhaskara Jaya Pimpin Upacara Peringatan HUT Ke-79 TNI
Kemudian, si perekam meninggalkan pesawat dan disambut anggota berpakaian doreng yang mengarahkan para penumpang masuk ke dalam empat bus yang telah stand by di bawah. Dalam momen tersebut, seorang petugas berpakaian anti bom juga sempat tersorot kamera.
"Terpaksa semua penumpang turun, karena ada yang bercanda bom di dalam pesawat. Penerbangan Pelita Air di Juanda, Surabaya, ke Cengkareng. Akhirnya diturunkan kembali ke apron," gumam perekam.
Baca juga: Pelaku Curanmor Asal Madura Babak Belur Dimassa, Bagian Eksekutor Barhasil Kabur
Setelah memasuki bus, tampak seorang aparat memberikan arahan dan penjelasan kepada para penumpang bus. Suasana di dalam bus hening, para penumpang menyimak arahan petugas.
"Setelah pesawat dinyatakan aman, jadi bapak ibu bisa kembali ke dalam pesawat," kata petugas disusul berakhirnya video tersebut.
Editor : Aris S