Mojokerto - Lantaran pingsan saat mengecat atap rumahnya, seorang pria paruh baya tinggal di Perumahan Puri Mojobatik, Desa Canggu, Kecamatan Jetis, Mojokerto dievakuasi menggunakan forklift, Sabtu (9/12/2023).
Korban Suliyanto (50), diketahui keluarga lemas saat mengecat atap rumahnya dengan anti bocor sekitar pukul 09.00 WIB diketinggian lima meter. Lalu tidak lama kemudian Suliyanto pingsan.
Baca juga: Mayat Lancap Ditemukan Tersangkut Batu Sungai Bedadung Jember
Tim PSC 112 Kota Mojokerto yang mendapatkan laporan dari pihak keluarga tersebut sekitar pukul 11.06 WIB langsung merespons dan segera meluncur ke lokasi untuk melakukan pertolongan.
Hanya saja, setiba di lokasi, keberadaan korban yang ada di atas atap tak memungkinkan dievakuasi menggunakan tangga dan tandu.
"Posisi berada di atap rumah ketinggian kurang lebih lima meter. Karena mengingat tidak memungkinkan menurunkan korban pakai tangga," ucap petugas ambulans Kota Mojokerto Rey Gusti Candra.
Baca juga: Edarkan Miras Ilegal, Pemilik Warkop di Mojokerto Diamankan
Rey menyebutkan, evakuasi sempat membutuhkan waktu yang cukup lama, sekitar 30 menit. Sebab kondisi korban ada di atas atap yang tidak bisa diturunkan menggunakan tangga.
Alhasil, evakuasi korban menggunakan forklif. Lantaran di sekitar lokasi sedang ada pengerjaan proyek yang menggunakan alat berat.
"Kesulitan alat dan personel cuman tiga orang (PMI Kota Mojokerto) dan dibantu relawan. Jadi setelah ditandu, diturunkan pakai forklift," jelasnya.
Baca juga: Sanksi Etik hingga Pidana Menanti Polisi Pemilik Rumah yang Meledak di Mojokerto
Usai dievakuasi, korban yang sempat sakit dan dirawat seminggu lalu di rumah sakit, akhirnya dibawa menggunakan ambulans PMI Kota Mojokerto untuk mendapatkan perawatan lanjutan.
"Info keluarga yang bersangkutan sempat sakit dan dirawat di rumah sakit seminggu lalu," pungkasnya.
Editor : Aris S