Mojokerto - Tepat 9 Desember 2023 masa pengabdian Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari atau biasa disapa Ning Ita berakhir setelah dilantik 10 Desember 2018 silam. Wanita kelahiran 1979 ini pun menitipkan pesan untuk masyarakatnya agar menanti dirinya di 2024.
"Sampai ketemu lagi insyaallah di tahun 2024," tutupnya dalam sambutan Konser 5 tahun Ning Ita mengabdi bersama Anji di Taman Bahari Mojokerto (TBM), di bantaran Sungai Rejoto, Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Sabtu (9/12/2023) malam.
Baca juga: Dua Pemuda Mojokerto jadi Sasaran Bandit Jalanan di Jalan Soekarno
Pemimpin yang dikenal dengan Spirit Of Majapahit sejak ia menjabat inipun, semakin memastikan jika dirinya akan kembali ikut kontes politik di periode keduanya untuk bisa kembali menjadi petinggi di Kota Onde-onde.
Lantaran, ada sejumlah proyek pembangunan yang strategis, seperti TBM belum tuntas 100 persen. Ia pun ingin menyelesaikan mercusuar yang diyakininya akan menjadi titik kebangkitan Kejayaan Majapahit di Kota Mojokerto ini.
"Dan insyallah dengan doa dan dukungan panjengen semuanya dan ridho Alloh SWT, 2024 saya akan kembali melanjutkan pembangunan di Kota Mojokerto yang belum tuntas. Matursuwun sanget (terimakasih) suport dan dukungan semuanya termasuk forkopimda yang ikut menjaga harmonisasi luar biasa di kota ini," tegas Ning Ita.
Telah diketahui, pembangunan infrastruktur masif dilakukan, selama lima tahun Ning Ita menjabat. Bahkan tercatat sebanyak 21 pembangunan sarana publik diantaranya revitalisasi Alun-alun Wiraraja, pusat UMKM Sky Walk, wisata air Sekarsari Corner Empunala, sarana olahraga, transformasi jalan, taman dan lainnya.
Lalu ada 132 penghargaan yang diperoleh Pemkot Mojokerto. Kemudian peningkatan pelayanan RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto, yaitu gedung One Stop Service, PSC dan Poli Eksekutif.
Hingga kegetolan Ning Ita dalam menurunkan stunting secara nyata. Yakni, tahun 2019 di angka 9,04 persen yang kini mencapai 2,26 di tahun 2023.
Baca juga: Ikfina-Gus Dulloh Komit Permudah Masyarakat Mojokerto Layanan Kesehatan Gratis
Total sebanyak 176 inovasi tercipta dalam kurun waktu dua tahun, sejak 2022 hingga 2023. Hal ini menjadikan Kota Mojokerto sebagai kota Terinovatif se-Indonesia. Termasuk, Gayatri yang merupakan aplikasi kesehatan terintegrasi untuk masyarakat.
Selain itu, Pemkot Mojokerto menerapkan kebijakan program lima gratis untuk siswa TK, SD dan SMP Negeri maupun swasta. Mulai dari fasilitas gratis untuk siswa SD dan SMP meliputi seragam sekolah, sepatu, tas, buku dan angkutan sekolah.
Kebijakan lima gratis di bidang pendidikan ini, bahkan menjadi indikator yang mengantarkan Kota Mojokerto menyabet predikat Kota Layak Anak (KLA) kategori Nindya di Tahun 2023.
Sedangkan dibidang ekonomi. Kini sudah ada sebanyak 1.336 inkubasi wirausaha di Kota Mojokerto.
Baca juga: Ini Alasan Pria yang Tega Jual Istri Layani Threesome di Mojokerto
Teranyar, Pemkot Mojokerto berhasil meraih lima penghargaan sekaligus dalam sehari. Penghargaan tingkat nasional Anindhita Wistara Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) diterima langsung oleh Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, di Jakarta, pada Senin (4/12/2023) kemarin.
Lalu, Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KI Award) di Surabaya, Kota Mojokerto mendapat empat penghargaan, dan jadi perolehan terbanyak se-Jawa Timur.
Empat penghargaan dari Komisi Informasi Jatim, Kategori Umum Kualitas Informasi Terbaik, Sarana dan Prasarana Terbaik, Kategori Informatif dan Badan Publik Terfavorit dengan raihan nilai tertinggi 98,64 dari 38 kabupaten/kota Se-Jatim.
Editor : Achmad S