Razia Kos di Kota Mojokerto Jaring Tiga Pasangan Mesum

Mojokerto - Tiga pasangan bukan suami istri dalam kamar kos-kosan terjaring razia gabungan di Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Kamis (21/12/2023) dini hari.

Bahkan, salah satu rumah kos harus di buka paksa petugas. Lantaran, penghuni menolak untuk membuka pintunya.

Baca juga: Blast WA SPI 2024 Bukan Hoaks, Pj Wali Kota Mojokerto Imbau Isi Survei

Benar saja, setelah terbuka terdapat seorang perempuan yang bersembunyi di kamar mandi.

Petugas yang curiga langsung menggeledah isi kamar dan hanya mendapati beberapa lembar alat kontrasepsi dalam laci.

"Ada tiga pasang bukan suami istri diamankan. Masih dilakukan penyelidikan," ucap Kasatpol PP Kota Mojokerto Modjari.

Puluhan botol miras yang diamankan dari salah satu warung di eks lokasi Balongcangkring, Kota Mojokerto. (Karina/mili.id)

Baca juga: TNI-Polri di Kota Mojokerto Gelar Karya Bakti Tempat Ibadah

Tak hanya itu, dalam razia gabungan ini, petugas juga menyita puluhan miras dan arak putih dari salah satu warung di eks Lokalisasi Balongcangkring (BC) hingga pukul 00.30 WIB. Diduga puluhan botol miras itu akan diperjualbelikan pada saat Tahun Baru 2024.

"17 Alexis, 7 Biar bintang, dan 24 arak. Karena dibeberapa penertiban ditemukan masih anak dibawah umur atau anak masih usia sekolah sudah beli arak. Dia (pelajar) menunjuk beli dari suatu tempat, makanya ini kami tindaklanjuti dan menjaga generasi muda tidak terganggu mentalnya," ucap Modjari.

Razia gabungan ini sendiri dilakukan, lanjut Modjari, tak lain untuk menciptakan kondisi Natal dan tahun baru (Nataru) aman dan nyaman di Kota Onde-Onde ini.

Baca juga: Bikin Resah Pengunjung Wisata Kuliner, Puluhan Pengamen Dijaring di Mojokerto

"Kita harus menciptakan cipta kondisi, itu mulai wilayah yang paling harus dipastikan dilingkungan itu memiliki rasa nyaman. Oleh sebab itu Satpol PP bersama-sama tim terpadu TNI polri dan BNN melakukan giat ini," pungkasnya.

Editor : Aris S