Selamat datang di mili.id - Platform Berita Terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai dari berita nasional hingga internasional, hanya di mili.id.

Kampanye di Pasar Tradisional, Reni Astuti Disambut Gembira Pemilih Perempuan

Kampanye di Pasar Tradisional, Reni Astuti Disambut Gembira Pemilih Perempuan © mili.id

Reni Astuti saat berdialog dengan pedagang di pasar tradisional. (Rachmad FT/Mili.id)

Surabaya - Mengawali masa kampanye perdana calon Legislatif DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) nomer urut dua, Reni Astuti menyapa masyarakat wilayah Putat Jaya bertempat di Pasar Jarak, Selasa (26/12/2023).

Mengenakan atribut dominan oranye dan putih serta membawa alat peraga kampanye, Reni bersama para relawan menyapa dan bersosialisasi dengan para pedagang pasar dan juga pembeli.

Baca juga: HGB 656 Hektare di Laut Sidoarjo Itu Milik Dua Perusahaan, Terbagi 3 Sertifikat

Di sela-sela berdialog dengan para pejuang ekonomi itu, momen menarik pun tidak terlewatkan. Salah satunya saat berinteraksi dengan salah satu pedagang tempe, Bu Sarpin.

Tak kuasa menahan bahagia bercampur gembira rasa haru, ibu berusia 72 tahun ini memeluk erat Reni Astuti dan mengucap syukur Alhamdulillah karena dagangannya diborong.

Selain memborong tempe, pihaknya pun menyempatkan untuk membeli sayur-mayur dan sejumlah bahan pangan lainnya untuk selanjutnya dibagi-bagikan ke relawan yang membersamai.

Alasan politisi PKS ini memilih pasar sebagai tujuan awal dirinya melakukan kampanye ini lantaran pasar erat dengan aktivitas berkumpul warga yang setiap hari ramai membeli kebutuhan pokok.

"Dari pasar ini juga berkumpulnya para ibu, para perempuan, berkumpulnya warga untuk membeli kebutuhan pokok, kebutuhan untuk makan sehari-hari," paparnya.

Ia menyebut pasar identik dengan perempuan, karenanya Caleg perempuan PKS itu mengusung program yang akan memberi perhatian besar kepada kaum ibu-ibu dan perempuan.

"Apa bentuknya? kalo bicara pendidikan berarti anak itu wujud perjuangan kita untuk para ibu yang tentu ingin anak-anaknya mendapat pendidikan yang berkualitas," ungkapnya.

Bicara harga kebutuhan pokok, sambung tokoh perempuan Kota Pahlawan yang juga Pimpinan DPRD Kota Surabaya mengatakan sama halnya memberikan perhatian terhadap perempuan.

Baca juga: Lokasi SIM Cak Bhabin dan Simling 22 Januari 2025 di Surabaya

Oleh sebab itu, wakil rakyat kenamaan Kota Surabaya ini berharap dapat menggalang simpati serta dukungan dari ibu-ibu dan para perempuan wilayah Surabaya-Sidoarjo untuk dia perjuangan aspirasinya.

Terlebih lagi ia mengatakan bahwa sejak awal hingga pemilihan legislatif tahun 2019 belum ada perwakilan perempuan PKS di tingkat DPR RI dapil Surabaya-Sidoarjo.

Maka komitmen kuat dan perjuangan bersama untuk mewujudkan aspirasi-aspirasi masyarakat utamanya para perempuan dan ibu-ibu menjadi program yang paling ia tekankan.

"Saya Reni Astuti, siap membersamai para ibu, siap perjuangkan aspirasi para perempuan. Bu Reni siap membersamai warga sebagaimana yang itu sudah saya lakukan selama menjadi wakil rakyat di tingkat kota," jelasnya.

Selain mendekatkan diri dengan masyarakat momen ini juga menjadi wadah untuk serap aspirasi warga. Aduan perihal harga sembako menjadi hal yang paling dikeluhkan.

Baca juga: Sopir Mabuk Penyebab Tewasnya Pasutri Surabaya Diadili

"Sesuai dengan program PKS, ya. Bahwa pangan murah menjadi kampanye gagasan PKS. Petani sejahtera, rakyat mendapat harga pangan terjangkau, harga pangan murah," kata dia.

Untuk diketahui , setelah 15 tahun berkiprah dan menorehkan banyak rekam jejak sebagai dewan kota, Reni sapaan akrab politisi PKS tersebut mantap melenggang ke pusat.

Caleg DPR RI dapil Surabaya-Sidoarjo nomer urut dua tersebut menyebutkan langkah ini merupakan wujud dari amanah, kepercayaan, dan tugas kepada dirinya untuk level kemanfaatan yang lebih luas.

Dalam kesempatan ini, selain kalender, mug, hingga stiker, Reni membagikan sejumlah kartu nama kepada para pedagang dan pembeli. Harapannya, kartu nama itu dapat menjadi media untuk berkomunikasi dengan masyarakat.

Editor : Achmad S



Berita Terkait