Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

Baktiono Imbau Warga Jaga Keberhasilan, Agar Saluran Tidak Tersumbat dan Berdampak Negatif

Baktiono Imbau Warga Jaga Keberhasilan, Agar Saluran Tidak Tersumbat dan Berdampak Negatif © mili.id

Baktiono (tengah) saat hearing di Komisi C DPRD Kota Surabaya/Foto:mili/roy

Mili.id - Selain memakai bor hisab, Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya Baktiono juga meminta warga menjaga kebersihan lingkungan untuk menanggulangi ancaman banjir di Kota Pahlawan 

"Kami mengharapkan warga tidak membuang sampah sembarang agar saluran tidak tersumbat di daerahnya." pinta politis PDI Perjuangan tersebut beberapa waktu lalu. 

Baca juga: DPRD Surabaya Ingatkan Pemkot Soal Potensi Banjir saat Lebaran

Sebab apabila terjadi sumbatan, pasti  menyebabkan gejala banjir di sekitar wilayah itu. Lantas Baktiono membeberkan bahwa di disuatu kampung baru saja dilakukan bersih-bersih namun beberapa bulan kemudian di tempat tersebut sampahnya penuh kembali. 

"Maka kami turun meminta warga untuk menjaga kebersihan baik selokan di wilayah itu. Agar tidak terdampak negatif bagi warga di dearahnya sendiri." sambung dia. 

Baca juga: Atasi Banjir Perkotaan dengan Konsep Sponge City, Ini Kata Pakar Tata Ruang Kota

Dikatakan, Dinas PU Bina Marga dan Pematusan sudah mengerahkan satuan tugasnya ke kecamatan. Kendati begitu saking banyaknya saluran yang mencapai ribuan km, menurutnya mereka tidak mampu menjangkaunya. 

"Itu tanpa penambahan tenaga kerja kalau ada tambahan tenaga kerja nanti anggaran tidak cukup untuk yang lain," ujar dia. 

Baca juga: Warga Balas Klumprik Surabaya Ajukan Pembangunan Box Culvert ke Anggota DPRD

Maka lanjut Baktiono alternatifnya harus pakai alat bor hisab, di kota Surabaya menurutnya harus mulai diciptakan, sama halnya dengan kota Surabaya dulu memakai box culvert sebagaimana landasan almarhum Sucipto dan sampai saat ini jadi contoh daerah lain, di kota kota besar lainnya. 

"Jadi saluran tadi cetak diluar nanti tinggal dipasang, bukan dipasang manual atau dibangun manual. Jadi kalau di cetak diluar ukurannya sudah pasti kualitas terjamin, jadi bisa diukur tinggi rendahnya sehingga saluran itu langsung bisa fokus sampai ke pembuangan akhir." tandas Baktiono.

Editor : Redaksi



Berita Terkait