Sebuah Perahu Nelayan Tak Bertuan Terdampar di Pulau Nusabarong Jember
10 jam yang laluLokasi penemuan dua perahu itu, tepatnya berada di titik koordinat -8.457853,113.373127 atau sekitar Teluk Penjaringan, sisi utara Pulau Nusabarong.
Lokasi penemuan dua perahu itu, tepatnya berada di titik koordinat -8.457853,113.373127 atau sekitar Teluk Penjaringan, sisi utara Pulau Nusabarong.
Lansia yang dilaporkan hilang di Besakih, Karangasem, Bali ditemukan tewas oleh Tim SAR.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya mengatakan, Tim SAR gabungan dibagi dalam dua area pencarian.
Sebanyak lima personel SAR bergerak dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar-Jimbaran menuju lokasi kejadian.
Identitas korban atas nama Desak Made Putri Suasti Astiti, usia 28 tahun.
Pada pukul 00.05 WITA, tim SAR berhasil menemukan dua pendaki tersesat itu pada ketinggian 1.800 Mdpl dalam keadaan selamat.
Pelajar bernama Jonatan itu ditemukan Tim SAR gabungan pada ketinggian 1.962 MDPL Gunung Agung, tepatnya di tepi jurang.
Mereka sedang berlindung dari cuaca buruk. Tiba-tiba rumah kontainer yang menggantung runtuh dan menimpa kedua perahu di bawahnya.
Diperkirakan posisi ditemukannya perahu itu yakni pada koordinat 8°45'20.54"S - 115°41'27.78"E. "Sampai dengan saat ini, proses pencarian masih berlangsung.
Kapal berbendera Cyprus tersebut bertolak dari Semarang, Indonesia, dengan tujuan Dampier, Australia.
"Kami juga menggunakan drone, sehingga jarak pantau udara lebih luas," ujar Kepala Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya.
Petugas gabungan langsung mengevakuasi jasad korban lalu dibawa ke darat melalui Dermaga Ditpolairud Polda Jatim.
Pelatihan potensi SAR ini adalah upaya Basarnas untuk memberikan pelatihan kompetensi di bidang SAR bagi instansi, organisasi atau perorangan, khususnya yang berada di wilayah Jawa Timur.
Jenazahnya ditemukan kurang lebih 2 meter arah timur dari titik lokasi kejadian, dan pada kedalaman 9 meter di dasar sungai yang hanya terdapat pasir serta bebatuan.
"Usia 40 tahun, kewarganegaraan China," ungkap Kepala Kantor Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya.