6 Tenda Stand Bulaga di Jombang Ambruk Diterjang Angin

Jombang - Sejumlah tenda stand yang ada di acara Bupati Melayani Warga (Bulaga) di lapangan Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur ambruk diterjang angin.

Beruntung dalam insiden tersebut, tidak ada korban jiwa yang berjatuhan. Lantaran peristiwa tersebut terjadi siang, saat pengunjung sepi, usai dibuka Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, pada pukul 9.00 WIB.

Baca juga: Unjuk Gigi di Wire and Cable Show Vietnam 2024, Indonesia Siap Perluas Pasar Ekspor

Kepala Desa (Kades) Tampingmojo Nurus Sa'adah membenarkan, angin kencang menerjang tenda acara Bulaga yang digelar Pemkab Jombang di Lapangan Desa Tampingmojo sekitar pukul 14.00 WIB.

Akibat terjangan angin kencang yang berlangsung singkat sekitar 2-3 menit. Membuat 6 tenda pelayanan publik di acara Bulaga ambruk dan beberapa lainnya terbalik. Enam tenda itu milik Dinas Peternakan, Dinas Pertanian, Dinas Perpustakaan dan Arsip, PD Panglungan Wonosalam dan stand milik UMKM.

"Anginnya sebentar, tapi kenceng banget. Ada sekitar 5-6 tenda yang terbalik terkena angin, tenda ukuran 5x6 meter," ujarnya, Senin 18 September 2023.

Ia menyebut, dalam peristiwa itu, tidak ada korban jiwa yang berjatuhan. Lantaran, saat kejadian para pengunjung dan panitia berhamburan keluar menyelamatkan diri. "Tidak ada korban," kata Sa'adah.

Rahmat Ramadhan salah seorang penjaga stand milik Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, mengaku bila tenda stand milik Dinasnya ambruk diterjang angin.

"Stand disebelah selatan, termasuk milik Disperta Jombang yang ikut ambruk akibat kena angin kencang," tuturnya.

Ia menyebut, sebelum peristiwa itu, kegiatan Bulaga ini dibuka oleh Bupati Jombang Mundjidah Wahab beserta Wakil Bupati Jombang Sumrambah sekitar pukul 09.00 pagi.

Baca juga: Menanti Blite Expo Pasar Turi Baru, Workshop Hingga Live 1000 Streamers

Namun, pada siang hari, seluruh panitia dan penjaga stand pelayanan Bulaga, berhamburan menyelematkan diri saat angin kencang menerjang tenda stand Bulaga.

"Kejadiannya setelah Bupati dari sini, kondisi sudah sepi namun masih ada beberapa pengunjung seperti orang-orang dinas," ujarnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kominfo Jombang Endro Wahyudi, menegaskan bila dalam peristiwa ambruknya tenda stand Bulaga di lapangan Desa Tampingmojo, tidak memakan korban jiwa.

Ia mengaku, acara Bulaga pagi tadi dihadiri Bupati Jombang Mundjidah Wahab dadan jajaran Forkopimda. Namun, rombongan bupati pulang sebelum angin kencang melanda lokasi acara Bulaga.

Baca juga: 230 Perusahaan dan UMKM Ramaikan Pameran Percetakan Internasional di Surabaya

"Saat kejadian (angin kencang) ibu bupati sudah pulang. Bupati pulang setengah 2 (13.30 wib). Tidak ada korban," katanya.

Meski tak ada korban, pihaknya mengaku apakah acara Bulaga tersebut, akan berlanjut apa tidak pada besok tanggal 19 September 2023. Lantaran kini, ia masih berkoordinasi soal kelanjutan acara Bulaga besok.

"Acara Bulaga sampai besok, ini masih belum koordinasi lagi," tuturnya.

Perlu diketahui, Bulaga merupakan kegiatan Bupati Jombang untuk menghadirkan pelayanan publik ke desa-desa. Acara Bulaga di Lapangan Desa Tampingmojo ini berlangsung 2 hari mulai 18-19 September 2023 dari pukul 08.00-14.00 WIB.

Editor : Redaksi