Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

Menhub, Teamwork Pemprov Jateng dan Solo Jadi Contoh Pembangunan Daerah Lain

Menhub, Teamwork Pemprov Jateng dan Solo Jadi Contoh Pembangunan Daerah Lain © mili.id

Pembangunan jalur ganda kereta api Solo Balapan-Kalioso dan rekayasa lalulintas di Simpang Joglo Solo/Foto humas provinsi Jateng

Mili.id - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memuji teamwork atau kerjasama yang baik antara pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) dan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dalam penyelesaian sejumlah proyek di Jateng. 

Menurut Budi, kerjasama yang baik itu berdampak positif dalam percepatan pembangunan nasional dan akan dijadikan contoh di berbagai daerah di Indonesia.

Baca juga: Sarana dan Fasilitas Stasiun dan Kereta Daop 8 Diperiksa DJKA Kemenhub

Hal itu disampaikan Budi saat groundbreaking pembangunan jalur ganda kereta api Solo Balapan-Kalioso dan rekayasa lalulintas di Simpang Joglo Solo, Sabtu (8/1). 

Apresiasi itu disampaikan langsung oleh Budi pada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming yang juga hadir dalam acara itu.

"Pembangunan jalur ganda dan rekayasa lalulintas Simpang Joglo ini selain menyelesaikan persoalan kemacetan, juga menunjukkan bagaimana spirit kolaborasi antara pemerintah pusat, Pemprov Jateng dan Pemkot Solo. Terimakasih pak Ganjar, mas Gibran yang dengan semangat gotong royong mendukung program-program kami," kata Budi.

Budi menjelaskan, salah satu bukti kongkret adalah persoalan pembebasan tanah yang menjadi wewenang Pemprov Jateng dan Pemkot Solo. Di daerah lain lanjut dia, biasanya dirinya harus repot turun langsung menyelesaikan problem yang terjadi di lapangan.

Baca juga: Wapres Gibran Buka Aduan Langsung Bagi Masyarakat, Catat Nomor WhatsAppnya

"Tapi di sini tidak, kolaborasi yang apik dilakukan sehingga pembebasan tanah saya nggak perlu cawe-cawe (ikut-ikutan). Tahu-tahu sudah selesau. Di tempat lain, saya harus ngundang Kapolda/Pangdam untuk membantu menyelesaikan. Tentu ini akan kami jadikan contoh bagaimana kerja yang baik antara pusat dan daerah," tegasnya.

Dalam sambutannya, Ganjar mengatakan teamwork yang kuat memang selalu ia jadikan andalan dalam berbagai program pembangunan. Dirinya menyontohkan, beberapa program pembangunan nasional di Jawa Tengah, bisa terlaksana dengan baik karena kerjasama yang terjalin memang sudah baik.

"Ada sejumlah pembangunan bandara selesai, Achmad Yani, Ngloram dan di Purbalingga. Tinggal Karimunjawa yang masih terus digarap. Semua itu bisa terlaksana dengan baik karena kerjasama yang baik antara pusat, provinsi dan kabupaten/kota," kata Ganjar.

Baca juga: Kepala Negara Asing Hadir di Pelantikan Presiden Prabowo-Gibran, Ini Daftarnya

Dengan kerja sama itu juga, publik akan semakin percaya jika pemerintah bisa bekerja dengan baik. Publik akan senang, karena jika semua dilakukan dengan gotong royong, maka akan mudah rampung.

“Termasuk di Solo ini, kita ingin menata agar Solo menjadi kota yang cekli, kecil tapi menyenangkan. Semoga dengan pembangunan ini, ekonomi bisa berjalan. Kita tunjukkan pada masyarakat bahwa kerja kolektif ini bisa menyelesaikan permasalahan satu per satu,” pungkasnya.

Editor : Redaksi



Berita Terkait